PAGARALAMPOS.COM - Bangsa pemilik 3 ton logam mulia yang ditemukan para arkeolog saat melakukan penelitian di gunung padang, hingga kini masih tetap menjadi misteri dan tanda tanya besar.
Pasalnya, untuk logam mulia ini peninggalan bangsa apa masih belum bisa dibuktikan hingga sekarang.
Sampai saat ini, para ahli masih terus melakukan penelitian terhadap logam mulia yang ditemukan di gunung padang ini, guna mengungkap fakta sebenarnya.
Mau tau cerita lengkapnya? langsung saja simak penjelasannya dalam artikel yang telah di rangkum dari berbagai sumber dibawah ini.
BACA JUGA:Indonesia Punya 5 Suku Yang Melaksanakan Tradisi Ritual Tak Lazim! Ini Dia Nama Sukunya
Hingga Saat ini, beberapa penemuan di pegunungan gurun ini belum mengungkap kebenarannya.
Namun, semua temuan tersebut masih dipelajari atau dikaji oleh para ahli untuk mengungkap kebenarannya.
Nah, yang bikin heboh saat ini adalah fakta bahwa para peneliti telah menemukan tidak kurang dari 3 ton logam mulia dan pasir tahan gempa.
Dengan ditemukannya kedua benda tersebut, publik pun bertanya-tanya, apa warisan dari logam mulia dan peredam gempa tersebut? Ingin tahu lebih lanjut, langsung saja simak artikel di bawah ini. Banyak penemuan di Gunung Padang, seperti keberadaan gerbang tersembunyi dan logam mulia, telah mengejutkan dan usia situs diperkirakan ribuan tahun.
BACA JUGA:Cerita Mistis Tragedi Pertunjukan Wayang Dibalik Keindahan Gunung Telomoyo
Studi tersebut juga menunjukkan bahwa situs tersebut mungkin telah dibangun oleh nenek moyang orang ini 11.000 tahun yang lalu, yang dapat mengubah pemahaman tentang sejarah dunia.
Perdebatan para ahli tentang apakah batu Gunung Padang merupakan artefak atau hasil alam masih terus berlanjut hingga saat ini.
Uji pemindaian di laboratorium diharapkan memberikan pemahaman lebih mendalam, tentang sejarah situs dan artefak Gunung Padang. Situs megalitikum yang menarik perhatian penelitian arkeologi dan geologi.
Gunung Padang, sebuah situs megalitikum yang terletak di sekitar Cianjur, Jawa Barat, telah menjadi pusat perhatian dalam penelitian arkeologi dan geologi.