Reaktor Alam Kuno, Berupa Hidro-Elektrik di Situs Gunung Padang, Menjadi Temuan yang Mencengangkan?

Senin 31-07-2023,06:57 WIB
Reporter : Almi
Editor : Almi

Selain itu, Sujatmiko, seorang ahli geologi, juga memesona temuan ini. Dia menyatakan bahwa pendapat tentang batu tersebut mengandung serat kawat tidak masuk akal.

Menurutnya, batu tiang Gunung Padang terbuat dari basaltis yang secara teoritis mengandung unsur besi dan magnesium dalam jumlah yang signifikan.

Oleh karena itu, bintik-bintik oksida besi yang terlihat di permukaan batu tersebut bukanlah hal yang aneh.

Baginya, hipotesis bahwa batu tersebut adalah hasil alami lebih masuk akal daripada artefak buatan manusia.

Perdebatan antara ahli arkeologi dan geologi mengenai Kujang Gunung Padang dan peradaban Gunung Padang yang lebih tua masih berlanjut.

BACA JUGA:Jadi Perdebatan Arkeolog Dunia, Ada Apakah Dibalik Situs Megalit di Gunung Padang?

Untuk mencari jawaban yang lebih pasti, benda tersebut perlu menjalani uji pemindaian di laboratorium.

Hasil dari uji pemindaian ini akan memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang asal-usul dan signifikansi artefak ini, serta tentang sejarah situs Gunung Padang secara keseluruhan.

Gunung Padang dan Kujang Gunung Padang tetap menjadi misteri yang menarik dalam dunia penelitian arkeologi dan geologi.

Apakah temuan ini merupakan peninggalan leluhur atau hanya batu yang mengalami pelapukan alami, semuanya akan terungkap seiring dengan adanya penelitian lebih lanjut dan bukti yang lebih kuat. (*)

Kategori :