BACA JUGA:Indonesia Hibahkan Spare Part Jet Tempur F-5E Tiger II Ke Tunisia
F-15E dilengkapi dengan sistem avionik canggih, termasuk radar AESA (Active Electronically Scanned Array) Raytheon AN/APG-82(V)1 yang kuat.
Foto : Jet tempur AU Amerika.-AU AS Upgrade 99 Unit F-15E Dengan Teknologi EPAWSS, TNI AU Upgrade Senjata Jet Tempur Mirage-Indomiliter.com
Yang meningkatkan kemampuan deteksi dan pelacakan target. Sistem avionik modern membantu pilot dalam menghadapi ancaman tingkat tinggi di medan pertempuran.
Dari sejarahnya, prototipe pertama F-15E melakukan penerbangan perdananya pada 11 Desember 1986.
Sementara pengembangan F-15E dimulai pada tahun 1985. Pesawat ini adalah varian lanjutan dari F-15C/D dengan penambahan fitur-fitur khusus serangan darat.
BACA JUGA:Jet Tempur TNI AU Ditempeli Dua Pucuk Senjata Baru, Mampu Membidik Target Darat 6.000 Meter
Desain baru ini mencakup tempat duduk tandem untuk pilot dan operator senjata, peningkatan sistem avionik dan radar.
Serta kapasitas bahan bakar yang lebih besar untuk jangkauan yang lebih luas.
Setelah sejumlah uji terbang dan pengujian, F-15E Strike Eagle mulai diproduksi massal. Pesawat ini mulai beroperasi pada tahun 1989.
Dan menjadi bagian integral dari Angkatan Udara AS dalam menjalankan misi serangan darat dan serangan udara-ke-udara.
BACA JUGA:Luar Biasa, Jet Tempur F-16 Hasil Upgrade Perkuat Angkatan Udara Turki
Peningkatan Lanjutan: Sejak awal pelayanannya, F-15E terus mengalami peningkatan dan pembaruan untuk tetap relevan dalam menghadapi ancaman modern.
Peningkatan meliputi perangkat avionik canggih, peningkatan sistem senjata, dan integrasi teknologi terbaru.
F-15E Strike Eagle telah terbukti sebagai pesawat tempur multirole yang battle proven dalam berbagai konflik dan misi di seluruh dunia.
Dengan kemampuan serangan darat dan serangan udara yang superior, pesawat ini tetap menjadi tulang punggung Angkatan Udara AS dan beberapa negara sekutu lainnya hingga saat ini.