PAGARALAMPOS.COM – Kisah Tiga Kerajaan (Sam Kok) ini adalah kisah yang sangat terkenal dan melegenda dari tanah Tiongkok.
Epik yang menceritakan perebutan kekuasaan paling dahsyat yang pernah terjadi di masa Dinasti Han.
Ketiga negara saling bertikai, saling berebut kekuasaan, dengan dalih demi persatuan.
BACA JUGA: Perang Besar dan Dahsyat Sam Kok atau Tiga Negara di Daratan Tiongkok pada Sekitar 208 Masehi (01)
Nilai kesetiaan, persaudaraan, kejujuran, pengabdian bertempur dengan pengkhianatan.
Lalu ambisi, dan intrik yang saling tikam demi meraih kekuasaan pun mewarnai kisah itu.
Pertarungan antara Liu Bei, Cao Cao, dan Sun Quan yang menelan ratusan ribu nyawa prajurit mereka terkenal dengan nama ‘Perang Chibi’ atau ‘The Battle of Red Cliffs’.
BACA JUGA:Perang Besar dan Dahsyat Sam Kok atau Tiga Negara di Daratan Tiongkok pada Sekitar 208 Masehi (02)
Background/Set Match: Pemilihan latar belakang film ini, baik latar belakang sungguhan maupun efek komputer, secara umum sudah baik.
Penggunaan kostum, pemilihan latar belakang, dan set yang digunakan tidak sepenuhnya dibuat otentik.
Ya, untuk mereplikasi kehidupan nyata pada tahun 208 Masehi, namun telah berhasil mereplikasi nuansa peradaban China di era yang telah lalu.
BACA JUGA:Perang Besar dan Dahsyat Sam Kok atau Tiga Negara di Daratan Tiongkok pada Sekitar 208 Masehi (03)
Special and/or Practical Effects: Untuk ukuran film tahun 2008, efek visual dalam film ini sudah baik.
Keunggulan Red Cliff adalah penggunaan efek visual nyata yang digabungkan dengan efek komputer
—CGI sendiri benar-benar digunakan dalam adegan yang sangat memerlukan CGI, tidak melulu menggunakan CGI.