Batu Harimau, Salah Satu Batu Megalit Gunung Padang, Pesona Prasejarah yang Mangagumkan!

Kamis 06-07-2023,12:17 WIB
Reporter : Almi
Editor : Almi

PAGARALAMPOS.COM - Situs  Gunung Padang, Jwa Barat, Indonesia  menggambarkan keberagaman budaya megalitikum di Indonesia.

Ada dua gelombang kebudayaan megalitikum yang mempengaruhi wilayah ini, yaitu Megalitikum Tua pada era Neolitikum dan Megalitikum Muda pada era Perunggu.

Situs Gunung Padang menjadi saksi bisu dari kedua kebudayaan tersebut, dengan struktur bangunan seperti punden berundak, menhir, dolmen, dan peti kubur batu. Kehadiran Gunung Padang mengajak kita untuk menjelajahi dan menghargai warisan nenek moyang kita.

Situs ini memperkaya pemahaman kita tentang peradaban prasejarah dan mengundang rasa ingin tahu akan sejarah yang terkandung di dalamnya.

BACA JUGA:Batu Harimua, Menggali Misteri Megalitikum Gunung Padang, Membuka Tabir Sejarah dan Prasejarah Dunia!

Gunung Padang adalah sebuah situs purba yang berasal dari era Megalitikum yang fenomenal di Jawa Barat, Indonesia.

Megalitikum mengacu pada zaman Batu Besar, salah satu babak penting dalam sejarah prasejarah.

Situs Gunung Padang terletak di Desa Karya Mukti, Campaka, Cianjur Selatan, dengan jarak sekitar 33 kilometer dari pusat Kota Cianjur.

Saat memasuki lokasi situs, pengunjung akan melewati sederet anak tangga batu sebanyak 378 buah untuk mendekati Gunung Padang.

BACA JUGA:Apa Benar di Situs Gunung Padang Ada Harta Karunnya? Yuk Simak Fakta Menariknya Disini

Secara keseluruhan, Gunung Padang memiliki lima teras yang terlihat dari struktur permukaannya. Setiap teras dilengkapi dengan susunan menhir, yaitu batu tunggal berdiri yang terbuat dari batuan andesit.

Salah satu batu besar yang menarik perhatian pengunjung adalah batu macan. Pada batu tersebut terdapat ukiran yang menyerupai jejak kaki, mirip telapak kaki macan dewasa.

Di dekat batu tersebut terdapat tulisan "Batu Tapak Maung" yang berarti telapak kaki harimau atau macan dalam bahasa sunda.


--

Sejak ditemukan pertama kali oleh NJ Krom pada tahun 1914, Gunung Padang telah dianggap sebagai situs megalitikum terbesar di Asia Tenggara.

Kategori :