Pesta Rakyat Labuan Bajo Street Carnival Sukses Gerakkan Ekonomi Masyarakat

Rabu 10-05-2023,13:00 WIB
Reporter : Erick
Editor : Erick

Labuan Bajo, PAGARALAMPOS.COM -  Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mengatakan "Pesta Rakyat Labuan Bajo Street Carnival" di Lapangan Wae Kesambi telah berhasil.

Hal ini memberikan dampak ekonomi yang positif kepada masyarakat sekitar Kabupaten Manggarai Barat pada umumnya, terutama Labuan Bajo.

Direktur Wisata Pertemuan, Insentif, Konvensi, dan Pameran Kemenparekraf/Baparekraf, Masruroh saat ditemui di Lapangan Wae Kesambi, Minggu 7 Mei 2023.

Ia menjelaskan sebagai tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN 2023 yang akan digelar di Labuan Bajo pada 9-11 Mei 2023.

BACA JUGA:Selain Pempek Ini 5 Makanan Khas Palembang, Salahsatunya Berkuah Udang

 Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN 2023 memberikan masyarakat sekitar merasakan dampak positif dari event tersebut.

Oleh karena itulah, Kemenparekraf dan Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat berkolaborasi menghadirkan Pesta Rakyat.

Event ini sebagai salah satu side event KTT ASEAN sekaligus menggerakkan ekonomi masyarakat setempat.

“Dari sini kita bisa melihat pesta rakyat berhasil menggerakkan ekonomi masyarakat dengan banyaknya masyarakat yang terlibat dalam kegiatan, UMKM yang memasarkan produknya, dan mereka mendapatkan peningkatan pendapatan,” katanya.

BACA JUGA:7 Suku Terbesar Di Sumatera Selatan, Bahkan Menyebar Ke Lampung!

Peluang usaha dan lapangan kerja bagi masyarakat Labuan Bajo dan sekitarnya pun terbuka melalui ajang tersebut.

“Kami sejak awal ingin menginisiasi acara yang mendorong dan meningkatkan partisipasi masyarakat serta menghibur wisatawan. Lewat kegiatan ini kami juga ingin membuat masyarakat merasa ‘memiliki’ KTT Asean yang dilaksanakan di Labuan Bajo," kata Iyung, sapaan akrabnya.

Iyung mengatakan Kemenparekraf tidak hanya ingin berkontribusi menyukseskan KTT ASEAN secara substansial.

namun hal ini juga memberikan manfaat kepada masyarakat sekitar dengan menargetkan sekitar 4.000-5.000 pengunjung yang datang ke side event ini. 

BACA JUGA:Suku Pasemah dan Suku Semendo, Ini Perbedaan dan Persamaannya

Kategori :