PAGARALAMPOS.COM - Kebanyakan pengemudi mobil mengeluh pegal atau sakit punggung ketika habis mengemudikan mobil dengan jarak yang cukup jauh, mau tau, begini posisi duduk yang ideal biar menyetir mobil tidak pegal versi pagaralampos.disway.id yang dilansir dari berbagai sumber.
Belum Tau! Ini Posisi Duduk Yang Ideal Biar Nyetir Mobil Tidak Pegal
Rabu 03-05-2023,20:00 WIB
Editor : Edi
Namun, terdapat cara mengatur posisi duduk yang ideal saat mengemudi. Bila cara dan posisi mengemudi sudah benar, maka Anda pasti akan merasa nyaman dan tentunya aman selama di perjalanan. Berikut ini beberapa tips soal posisi duduk yang ideal saat mengemudi dari pebalap reli internasional asal Indonesia, Rifat Sungkar.
Posisi Ergonomis Punggung, Hindari Pegal Usai Mengemudi
BACA JUGA:Ada Apa di Bengkulu? Ini 5 Rekomendasi Wisata Bengkulu
“Saat mengemudi itu paling penting adalah soal posisi duduk harus benar-benar ergonomis. Pastikan punggung menempel dengan back rest atau sandaran jok. Selain itu, sesuaikan sandaran sehingga Anda bersandar pada sudut sekitar 100 derajat,” jelas Rifat.
Duduk bersandar pada sudut ini akan menurunkan tekanan pada punggung bagian bawah. Posisinya cukup rileks tapi tidak membuat kita kehilangan fokus, sehingga akan membuat aktivitas mengemudi menjadi nyaman. Perlu diingat, sebaiknya atur posisi duduk yang ideal sebelum melakukan perjalanan agar Anda merasa nyaman.
Posisi Tangan Saat Mengemudi
Posisi tangan berperan penting, karena selama perjalanan tangan adalah organ yang mengendalikan setir dan tuas persneling. Ada baiknya untuk berpegang teguh pada aturan posisi arah jam 9 dan arah jam 3.
BACA JUGA:Menakjubkan! Ini 8 Destinasi Wisata di Pulau Borneo, Syurganya Wisata
“Caranya, bayangkan setir kemudi yang Anda kendalikan menyerupai jam dinding. Posisikan tangan kiri sesuai arah pukul 9 dan tangan kanan pada posisi arah pukul 3," jelas Rifat.
Posisi lingkar kemudi diatur sesuai dengan postur badan. Kita bisa mengatur tinggi dan jarak setir melalui fitur Tilt atau Telescopic Steering yang biasanya tersedia di mobil. Atur posisi setir supaya tangan tidak terlalu menekuk tapi juga tidak membentuk garis lurus.
" Ini memungkinkan pengemudi mengatur setir naik-turun, dan maju-mundur sesuai kenyaman pengemudi,” tambah Rifat.
Posisi Duduk yang Ideal Saat Mengemudi, Kaki Tidak Boleh Menekuk
BACA JUGA:6 Wisata Sulawesi Selatan Populer, Punya Pemandangan yang Indah!
Satu hal yang kadang terlupakan oleh kita saat mengemudi ialah posisi kaki yang terlalu menekuk. Selain tangan, posisi kaki saat mengemudi tidak boleh terlalu menekuk dan tidak boleh terlalu lurus.
Dengan posisi kaki yang tepat saat mengemudi, akan mencegah nyeri lutut. Atur posisi kaki ini dengan menyetel maju mundur jok pengemudi. Bila perlu, atur ketinggian kursi supaya bisa mendapat posisi duduk yang pas.
Angkat kursi jadi lebih tinggi jika Anda tidak dapat melihat dengan jelas kaca depan. Sebaiknya, jangan mengemudi dengan pinggul lebih rendah dari lutut karena akan menyumbat peredaran darah ke kaki.
Pengaturan tinggi ini ada yang versi elektrik dengan menggeser tuas atau memutar knob besar di sisi kanan jok pengemudi.
BACA JUGA:Selain Terkenal Tambang Emas! Papua Juga Miliki Keindahan Alam, Ini 7 Destinasi Wisata di Pulau Papua
Beda Posisi Duduk Saat Mengemudi Malam Hari
Selain mengatur posisi duduk, perhatikan juga waktu mengemudi. Menurut Rifat, saat mengemudi malam hari perlakuannya sedikit berbeda. Berdasarkan survei, pengemudi di Indonesia yang berkendara pada siang hari mendominasi sebesar 80%.
“Jadi, mengemudi di malam hari harus memperhatikan sudut tikungan dan harus merasakannya dengan jelas. Kalau di siang hari pengaturannya sudah pas, tapi di malam hari visibilitasnya berbeda. Harus ada penyesuaian sedikit, paling tidak menyesuaikan jok sekitar 1 atau 2 cm lebih tinggi ketika berkendara di malam hari untuk mendapatkan visibilitas yang tepat,” tutupnya. *
Kategori :