Alhamdulillah, Harga BBM Turun se-Indonesia per 28 April 2023, Alasanya Bikin Geleng-geleng Kepala

Sabtu 29-04-2023,00:00 WIB
Reporter : Rerry
Editor : Rerry

Alhamdulillah, Harga BBM Turun se-Indonesia per 28 April 2023, Alasanya Bikin Geleng-geleng Kepala JAKARTA,PAGARALAMPOS.COM - Harga bahan bakar minyak (BBM) terbaru milik PT Pertamina (Persero) turun se-Indonesia. Hal tersebut berlaku saat Pertamina dan ketiga badan usaha penyedia BBM; Shell Indonesia, Vivo Energy Indonesia dan BP AKR, menyesuaikan harga pada 1 April 2023. Terdapat 13 jenis BBM yang mengalami penyesuaian harga di seluruh masing-masing SPBU.

BACA JUGA:Yamaha Resmi Luncurkan Soul GT Baru Harganya Bikin Tercengang, Bagaimana Spesifikasinya? Dari rangkuman dari berbagai sumber, terdapat satu jenis BBM setara Pertalite yang harganya turun hingga ke level Rp 1.800 per liter. Mulai dengan BBM Pertamina, ada tiga jenis bahan bakar yang harganya kembali disesuaikan. Di antaranya Pertamax Turbo, Dexlite dan Pertamina Dex. Asyiknya, harga terbaru untuk ketiga jenis BBM tersebut turun.

BACA JUGA:Wow, Amerika versus Filipina, Adu Peluncur Roket di Laut Cina Selatan Harga Pertamax Turbo turun Rp 100 per liter dari sebelumnya dijual Rp 15.100 per liter, kini menjadi Rp 15.000 per liter. Serunya, terdapat promo pembelian Pertamax Turbo minimal Rp 30.000 akan mendapat cashback OVO Points sebesar 8 persen, maksimal Rp 25.000. Selanjutnya harga Dexlite turun sebesar Rp 700 per liter, atau dari sebelumnya Rp 14.950 per liter jadi Rp 14.250 per liter. Terus, harga solar Pertamina Dex juga turun sebesar Rp 450 per liter, dari harga Rp 15.850 per liter turun ke level Rp 15.400 per liter.

BACA JUGA:Jangan Asal! Ini 5 Cara Memilih Bra dengan baik dan Benar Agar Nyaman Digunakan "PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga BBM Umum dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No.

245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai perubahan atas Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis BBM Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui SPBU," terang Pertamina dari laman resminya, dikutip 1 April 2023. Sementara harga BBM terbaru untuk Pertamax masih menggunakan harga pada periode sebelumnya, yakni Rp 13.550 per liter sejak per 1 Maret 2023. Untuk harga BBM subsidi Pertalite dan Bio Solar hingga saat ini juga belum ada penyesuaian sejak per 3 September 2022.

BACA JUGA:Pembiayaan Tumbuh Lebih Dari 20%, Kinerja Keuangan BSI Semakin Solid Dengan kata lain, harga Pertalite masih stabil di level Rp 10.000 per liter dan harga Solar dijual Rp 6.800 per liter. Mafia BBM Berseragam Mafia bahan bakar minyak (BBM) ternyata selama ini salah satunya adalah seorang anggota kepolisian bernama AKBP Achiruddin Hasibuan. Achiruddin Hasibun sebelumnya tersandung kasus penganiayaan terhadap seorang mahasiswa yang dilakukan anaknya, Aditya Hasibuan.

BACA JUGA:9 Hari Terjebak Perang Sudan Hingga Dihujani Mortir, Begini Nasib Pemuda Asal Pagar Alam Saat Ini? Achiruddin Hasibun disebut tak bertindak tegas terhadap anaknya, justru membiarkan aksi kekerasan tersebut. Akhirnya, AKBP Achiruddin Hasibuan tak lama ditindak tegas oleh Polda Sumatera Utara dengan pencopotan, baik pangkat dan jabatan. Alhasil, ia pun kini sudah bukan lagi seorang anggota kepolisian di Indonesia. Namun ternyata, selama masih menjabat Kabag Binops Polda Sumut, Achiruddin Hasibuan bisa dibilang oknum dan mafia BBM.

BACA JUGA:Cegah Tindakan Anarkis Saat Perayaan May Day, Polres Pagar Alam Lakukan Hal Ini Polda Sumut berhasil mengusut aset-aset kepemilikan Achiruddin Hasibuan, di mana terdapat sebuah gudang penimbunan BBM ilegal jenis Solar subsidi. Gudang penimbunan BBM ilegal tersebut terletak di Jalan Guru Sinumba, Kelurahan Helvetia Timur, Kecamatan Medan Helvetia, Kota Medan. Sejumlah barang bukti pun diamankan petugas Polda Sumut dan Pertamina Sumbagut yang tengah operasi itu. Terdapat 3 unit tangki BBM yang mampu menampung ribuan liter BBM ilegal yang ditimbun di gudang tersebut.

BACA JUGA:Ternyata Polres Pagaralam Deteksi Dini Unras Hari Buruh Parahnya terdapat dua tangki BBM berlogo Pertamina dan mobil box yang sudah dimodifikasi menjadi mobil tangki untuk memuat BBM dari SPBU ke gudang penimbunan itu. Selain itu, dari lokasi TKP petugas juga mendapatkan barang bukti berupa puluhan drum berukuran besar, alat pompa minyak hingga peralatan lainnya. Alhasil, usai berhasil menemukan gudang penimbunan BBM milik Achiruddin Hasibuan tersebut Polda Sumut langsung memberi garis polisi. Saat ini AKBP Achiruddin Hasibuan juga telah dilakukan penahanan di tahanan khusus untuk memperlancar penyidikan.*

Kategori :