Transportasi dalam kota
Sementara untuk moda transportasi dalam kota, tidak banyak pilihan. Saya menyewa motor, karena memudahkan mobilisasi dari satu tempat ke tempat lain, khususnya ke spot wisata yang kebanyakan merupakan wisata alam.
Ada angkot, model angkot lama atau angkot pedesaan, yang penumpangnya harus ketok kaca kalau mau berhenti. Lalu, berdasarkan eksperimen saya, ada juga ojek online, seperti grab, tapi tidak saya gunakan selama di sana.
Berikut, adalah kontak travel dan rental motor yang saya gunakan:
BACA JUGA:Kembangkan Potensi Desa Wisata, Ini yang Dilakukan Masyarakat Tebat Benawa
Travel Bengkulu – Pagar Alam
Alwi Travel (supir: Wardi): 081387871331
Saya cocok dengan Pak Wardi karena nyetirnya nyaman, dan yang paling penting, dia tidak merokok. Selain itu, jadwal keberangkatannya pagi: jam 08.00-an sudah mulai penjemputan, sehingga sekitar jam 09.00 wib sudah bisa berangkat. Kalaupun mau berangkat siang atau sore, bisa dibicarakan.
Ongkos Bengkulu – Pagar Alam adalah Rp110.000/ orang. Tapi, kalau tujuannya di sekitar perkebunan teh, ongkosnya nambah jadi Rp120.000.
Rental Motor di Pagar Alam
Yayan: 0822-7921-5310
Yuli: 0852-1049-9539
BACA JUGA:6 Wisata Palembang yang Wajib Dikunjungi
Mereka itu bukan pemilik rental motor, tapi orang-orang HPI (Himpunan Pramuwisata Wisata/ guide Indonesia) di Pagar Alam. Saya dapat kontaknya dari pemilik penginapan saya.
Akomodasi
Saya memilih menginap di Kanawa Gusthouse yang belokasi di pusat kota, tepatnya di daerah Pasar Dempo. Pertimbangannya, penginapan ini memiliki rooftop dengan view gunung dan bukit barisan.