BACA JUGA:Kismis dan Kesehatan Tubuh: 5 Keuntungan Kesehatan yang Didapat dari Konsumsi Rutin
2. Vitamin D
Vitamin D tidak hanya menjaga tulang tetap sehat, tetapi juga baik untuk sistem pernapasan.
Zat gizi ini memberi perlindungan terhadap infeksi bakteri, mempercepat proses penyembuhan luka, dan mendukung saluran pernapasan untuk bekerja dengan normal.
Anak-anak yang mengidap asma diketahui memperoleh asupan vitamin D yang rendah.
Risiko terjadinya asma juga berkaitan dengan kurangnya asupan vitamin D selama kehamilan.
BACA JUGA:Mau Darah Lancar? Konsumsi 8 Makanan Ini untuk Kesehatan Optimal
Hal tersebut dapat menghambat perkembangan paru-paru janin dan meningkatkan risiko asma pada anak tersebut saat berusia enam tahun.
Sinar matahari merupakan sumber utama vitamin D. Namun, Anda juga bisa memperoleh vitamin untuk mencegah sesak napas ini dari ikan, telur, keju, dan produk olahan susu.
3. Vitamin A
Vitamin A adalah vitamin yang larut dalam lemak. Di dalam tubuh, vitamin ini bertugas untuk mendukung perkembangan janin, kekebalan tubuh, dan pembelahan sel.
Menurut studi pada 2018 yang dilakukan Luiss Torres dkk., vitamin A dibutuhkan untuk perkembangan sistem pernapasan, pemeliharaan jaringan, dan regenerasi sel.
BACA JUGA:Rahasia Kesehatan Tersembunyi: Mengapa Buah Rambutan Kaya Vitamin C Sangat Baik untuk Anda
Kekurangan vitamin A selama kehamilan diketahui meningkatkan risiko anak-anak mengalami gangguan pernapasan pada tahap kehidupan berikutnya.
Anda dapat memenuhi zat gizi dengan mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin A, seperti wortel, brokoli, bayam, paprika, pepaya, hati sapi, dan telur.(*)
4. Vitamin E