BACA JUGA:Kenali Manfaat Rumput Laut yang Baik untuk Tubuhmu
Tak kalah hebatnya lagi, ada 6 aktor/aktris yang mendapatkan nominasi Oscar dalam deretan cast-castnya.
Judi Dench yang meraih Oscar dalam 1 adegan saja di film Shakespere in Love, dia berperan sebagai Princess Dragomiroff, seorang ratu dari Rusia.
Penelope Cruz yang meraih Oscar di film Woody Allen, Vicky Cristina Barcelona, berperan sebagai misionaris. Willem Dafoe telah mendapatkan 2 nominasi Oscar, salahsatunya saat berperan di film Oliver Stone, Platoon.
Dafoe berperan sebagai profesor yang akan menghadiri sebuah konferensi penting di Italia.
Michelle Pfeiffer yang telah mendapatkan 3 nominasi Oscar berperan sebagai seorang janda yang cukup haus akan kasih sayang.
Johnny Deep yang juga telah 3kali mendapatkan nominasi Oscar, berperan sebagai seorang gangster.
BACA JUGA:Menparekraf Dorong Para Pelaku Ekraf di INACRAFT Jadi Agen Perubahan Kebangkitan Ekonomi
Plus, tentu saja sang sutradara dan pemeran utama, Kenneth Branagh juga seakan tidak mau kalah dengan deretan 5 nominasi Oscar miliknya.
Ditambah lagi banyak rising star seperti Daisy Ridley (Star Wars The Force Awakens) dan Josh Gad (Beauty and the Beast).
Namun sayangnya deretan cast yang luar biasa tersebut, kurang mampu dimaksimalkan dengan baik oleh Kenneth Branagh.
Dia seperti one man show di sini. Hampir di setiap adegan dia muncul, dan sudut pandang penceritaan berfokus di dia.
BACA JUGA:Kembarasia, Silaturrahmi Dua Budaya
Tetapi para aktor dan aktrisnya berakting dengan sangat baik dalam menghidupi karakternya yang agaknya seperti one/two dimensional character saja.
Tetapi karena one man show-nya itulah, karakter Hercule Poirot mampu dimaksimalkan dengan sangat baik.
Awalnya dia sempat berkata, “Dia mungkin adalah detektif terbaik di dunia,” namun dengan kasus di kereta Orient Express ini, penonton dapat melihat jelas bagaimana dia kebingungan atas kasus paling sulit yang dia hadapi selama ini.