BOGOR, PAGARALAMPOS.COM – Produksi beras tahun 2022 tercatat tertinggi dalam tiga tahun terakhir. Hal ini diungkap oleh Sekjen Kementan, Kasdi Subagyono, saat membuka Rapat Koordinasi Teknis (Rakortek) Perencanaan Pembangunan Pertanian Tahun 2024 di Bogor, Senin 6 Februari 2023.
“Sesuai data BPS, produksi beras tahun 2022 tercatat 31,66 juta ton, naik 0,95% dari tahun sebelumnya. Ini adalah capaian tertinggi dalam tiga tahun terakhir, sehingga tidak benar jika tidak ada beras”, ujar Kasdi.
BACA JUGA:Kemenkes Umumukan Hasil Survei Serologi SARS CoV-2
Disamping capaian produksi beras, Kementerian Pertanian mencatat berbagai prestasi lainnya di tahun 2022 diantaranya naiknya Nilai Tukar Petani (NTP) pada Desember 2022 yang tercatat 109,00 atau naik 1,11% dibandingkan November 2022, dan naiknya nilai ekspor pertanian yang tercatat Rp 658,18 triliun atau naik 6,79% dibandingkan periode sama 2021.
“Capaian kegiatan tahun 2022 tentunya didukung dengan pemanfaatan KUR yang pada tahun 2022 sudah mencapai 2,74 juta debitur dengan realisasi kredit Rp 113,43 triliun”, tambahnya.
BACA JUGA:BNN RI Kembali Teken Perjanjian Kerja Sama Dengan PERKEMI Dalam Upaya P4GN
Dalam pembukaan Rakortek ini, Sekjen Kementan menekankan pentingnya mengevaluasi capaian yang ada dan melakukan perencanaan secara detail guna meneguhkan peran penting sektor pertanian.
BACA JUGA:Dorong Penguatan Sektor Pertanian sebagai Bantalan Ekonomi Nasional
“Tetapkan target-target kegiatan secara riil, cari strategi operasional untuk mendesain dan mengimplementasikan program di lapangan, dan perkuat kerjasama dengan para mitra kerja lainnya”, ujar Kasdi
Artikel ini telah tayang di laman Pertanian.go.id : Produksi Beras 2022 Tertinggi dalam Tiga Tahun Terakhir