PAGARALAMPOS.COM– Direktur Pusat Riset Politik Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam mengomentari peristiwa Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Ali Mazi yang viral menghamburkan uang ke arah penonton dalam acara HUT ke-15 Kabupaten Buton Utara.
Menurut Saiful, perilaku Gubernur Sultra itu menunjukkan ketidakpekaan terhadap kondisi warganya. Dia menyebut seorang pejabat publik harus bisa menunjukkan sikap kesederhanaan dan peka terhadap lingkungan.
BACA JUGA:Musim Panas
“Kalau ingin sedekah atau membantu pihak yang membutuhkan dapat disalurkan melalui lembaga-lembaga yang ada. Bukan malah membuat situasi makin tidak kondusif dengan melakukan yang aneh-aneh yang semestinya tidak ditunjukkan oleh pejabat publik,” kata Saiful kepada JPNN.com, Senin (4/7).
Saiful pun berharap penegak hukum mengusut asal uang yang dihamburkan kepala daerah tersebut. Pemimpin di pemerintahan, lanjut Saiful, harus bisa membedakan posisi saat sedang jadi pejabat publik dan masyarakat biasa.
BACA JUGA:Jelas Lakukan Pelanggaran, Pemerintah Cabut Izin ACT Untuk Ini....
“Kalau pejabat publik tentunya terikat pada etika pejabat publik, sangat tidak layak menunjukkan hal-hal yang dapat memancing perhatian publik, apalagi konteksnya berkaitan dengan uang yang sangat sensitif,” ujar Saiful.
Saiful juga meminta Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian tidak tinggal diam soal peristiwa yang viral di media sosial itu.
BACA JUGA:Harus Diproses dengan Benar
“Mendagri jangan tinggal diam dengan adanya fenomena menghambur-hamburkan uang, apalagi sambil menyanyikan lagu,” ujar Saiful.
“Kalau hal-hal seperti ini tidak dilakukan pengusutan dan diberikan teguran yang serius maka bukan tidak mungkin pejabat publik kita akan kembali kepada era sebelum reformasi yang lebih mengutamakan penghamburan uang yang tidak penting,” sambung Saiful.
Aksi Gubernur Sultra Ali Mazi dan Ketua DPRD Sultra Abdurrahman Saleh menghamburkan uang ke arah penonton terekam dalam video dan viral di media sosial.
BACA JUGA:Gaji 13 ASN Lahat Cair
Aksi bagi-bagi uang dengan cara melemparkan ke arah penonton itu diduga dilakukan saat perayaan HUT ke-15 Kabupaten Buton Utara (Butur) di Lapangan Islamic Center, Desa Linsowu, Kecamatan Kulisusu.Selain dua orang pemimpin di Sultra, terlihat juga Bupati Butur Ridwan Zakaria ikut melemparkan uangnya ke arah penonton. Dalam video itu, Abdurrahman Saleh menyanyikan lagu Iwan Fals yang berjudul Bento, tembang yang populer pada tahun 1989 di dalam album Swami I.
Ketiga pejabat itu pun terlihat sedang berada di atas panggung dan tiba-tiba Ridwan Zakaria dari arah belakang langsung ke depan panggung dan melemparkan uangnya.