Sejarah Berdirinya Museum Affandi di Yogyakarta dan Warisan Seni yang Ditinggalkan!
Sejarah Berdirinya Museum Affandi di Yogyakarta dan Warisan Seni yang Ditinggalkan!-net: foto-
PAGARALAMPOS.COM - Museum Affandi merupakan salah satu museum seni paling terkenal di Indonesia yang didedikasikan untuk mengenang perjalanan hidup dan karya besar maestro lukis Affandi.
Terletak di Jalan Laksda Adisucipto, Yogyakarta, museum ini bukan hanya menyimpan ratusan karya seni milik Affandi,
Tetapi juga menjadi saksi perjalanan panjang seorang seniman yang mencintai kebebasan berekspresi dan alam.
Affandi lahir pada 1907 di Cirebon. Sejak kecil, ia sudah menunjukkan ketertarikan pada dunia seni, meskipun tidak berasal dari keluarga pelukis.
BACA JUGA:Sejarah Museum Wayang: Dari Gereja Kolonial hingga Pusat Pelestarian Budaya Nusantara!
Ia belajar melukis secara otodidak dan mulai dikenal lewat gaya ekspresionisnya yang khas.
Affandi menggunakan teknik melukis langsung dengan tangan, tanpa kuas, sehingga menghasilkan guratan-guratan yang kuat dan penuh emosi.
Setelah berpameran di berbagai negara seperti India, Amerika Serikat, dan beberapa negara Eropa, nama Affandi makin dikenal sebagai seniman dunia.
Gagasan untuk mendirikan museum muncul dari keinginan Affandi sendiri. Ia ingin memiliki tempat untuk menyimpan karya-karyanya sekaligus menjadi sarana edukasi bagi generasi muda.
BACA JUGA:Menelusuri Sejarah Museum Gajah: Jejak Peradaban Nusantara di Jantung Jakarta!
Pada tahun 1973, Affandi mulai membangun galeri pertama di atas tanah miliknya di tepi Sungai Gajah Wong, Yogyakarta.
Proses pembangunannya dilakukan secara bertahap dan menghabiskan banyak tenaga serta biaya pribadi, namun semangat Affandi tidak pernah surut.
Museum Affandi secara resmi dibuka untuk umum pada tahun 1974. Bangunan museumnya dirancang oleh Affandi sendiri dengan gaya arsitektur yang unik.
Atapnya melengkung menyerupai bentuk daun pisang, melambangkan kesederhanaan dan kedekatannya dengan alam.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
