Pemkot PGA

Sambal Matah dan Dabu-Dabu, Apa Perbedaannya dan Mana yang Lebih Pedas?

Sambal Matah dan Dabu-Dabu, Apa Perbedaannya dan Mana yang Lebih Pedas?

Sambal Matah dan Dabu-Dabu, Apa Perbedaannya dan Mana yang Lebih Pedas?-pagaralampos-kolase

PAGARALAMPOS.COM - Sambal matah berasal dari wilayah Bali, sedangkan Sambal dabu-dabu berasal dari Manado.

Sambal matah mengandalkan cabai rawit merah, bawang merah, serai, dan daun jeruk sebagai bahan utamanya.

Sambal matah cenderung lebih pedas karena mengandung banyak cabai rawit merah.

Sambal adalah pelengkap yang hampir selalu ada dalam berbagai masakan Nusantara, terutama bagi pecinta rasa pedas.

Dua sambal segar yang sering menarik perhatian adalah sambal matah dari Bali dan sambal dabu-dabu dari Manado.

Meskipun keduanya tampak mirip karena disajikan dalam keadaan mentah dan berwarna cerah, namun rasa serta kegunaannya cukup berbeda.

Jika kamu sudah mencoba keduanya, mungkin bertanya-tanya: yang mana yang lebih pedas? Atau sambal mana yang paling sesuai untuk lauk kesayanganmu?.

Mari kita eksplorasi perbedaan antara sambal matah dan dabu-dabu dalam penjelasan yang lebih detail!

BACA JUGA:Cita Rasa Istimewa dari Makanan Khas Samarinda, Kuliner Wajib Dicoba di Kalimantan Timur

1. Asal dan karakteristik umum

Sambal matah berasal dari Bali dan dikenal sebagai sambal mentah karena semua bahan yang digunakan tidak dimasak.

Ciri khas sambal ini adalah aroma segar dan tajam, dengan bahan yang dipotong kasar namun tetap harmonis.

Biasanya, minyak panas dituangkan ke atas bahan-bahan mentah untuk memperkuat aroma dan rasa.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait