Dukung Penuh Pelaksanaan Program MBG

 PAGARALAMPOS.COM - Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Muhammad Tito Karnavian, menyatakan komitmennya untuk mendukung penuh program prioritas dari Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming, yaitu program Makan Bergizi Gratis (MBG)

Sebagai langkah konkret, Mendagri telah menerbitkan Surat Edaran (SE) Nomor 500.12/2119/SJ tentang Dukungan Pemerintah Daerah dalam Penyediaan Tanah untuk Pembangunan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi.

Dalam Surat Edaran  tersebut, para gubernur, bupati, dan wali kota diminta untuk meminjamkan tanah milik pemerintah daerah (Pemda) kepada Badan Gizi Nasional (BGN).

BACA JUGA:Lima Kali Dalam Sepekan, MBG Disambut Antusis Pelajar Pagar Alam     

“Setiap kepala daerah diminta mengusulkan tiga titik lokasi tanah di wilayah masing-masing provinsi, kabupaten, dan kota,” ungkapnya dalam Rakor Pusat dan Daerah secara daring, yang hadiri oleh Pj Sekda Pagar Alam, Dahnial Nasution, berlangsung di Ruang Transit Besemah I Setdako Pagar Alam

Tito menegaskan bahwa program ini bertujuan untuk meningkatkan asupan gizi bagi siswa dan kelompok sasaran lainnya, mencegah stunting, meningkatkan kualitas sumber daya manusia, serta mendorong perekonomian, guna mencapai Indonesia Emas 2045.  

Dalam kesempatan yang sama, Badan Gizi Nasional (BGN) menyampaikan bahwa lahan yang diminta dalam SE Mendagri tersebut harus berada di lokasi yang strategis, tidak dekat dengan tempat pembuangan, dan memiliki akses listrik serta air yang mudah, karena lahan tersebut nantinya akan digunakan untuk membangun dapur untuk program MBG.

BACA JUGA:Ratusan Siswa SD Negeri 24 Pagar Alam Santap MBG

Dahnial Nasution, menyampaikan bahwa Pemkot Pagar Alam telah menyiapkan 3 lokasi yang mencakup di Kecamatan Pagaralam Utara, tepatnya di belakang PU di lahan Eks Kantor Dukcapil Kota Pagar Alam, di Kecamatan Dempo Selatan, yakni di dekat Kantor Camat Dempo Selatan, serta di dekat Kalangan Kelurahan Agung Lawangan Kecamatan Dempo Utara, dengan masing-masing lahan seluas 900 meter kubik.         

“Selain untuk pemenuhan gizi, program MBG ini juga menjadi bagian dari upaya mendukung pertumbuhan ekonomi nasional, serta membuka peluang yang dapat dimanfaatkan oleh daerah,” ujar Dahnial.

Sumber: