Perang Korea Konflik Kecil yang Membakar Blok Barat dan Timur
--
PAGARALAMPOS.COM- Perang Korea Kata “perang” di situ memang terasa kecil Tapi gaungnya mengguncang dunia Bukan cuma semenanjung Korea yang bergetar.
Dunia barat dan timur ikut berdenyut Tahun 1950, panas bukan hanya karena musim panas.
Tapi karena Perang Dingin yang tiba-tiba mendidih di satu titik bumi Korea.
Negeri kecil yang terbagi dua Korea Utara dan Korea Selatan tiba-tiba menjadi ajang unjuk otot dua kekuatan besar dunia Amerika Serikat dan Uni Soviet.
BACA JUGA:Sejarah Monumen Palagan Ambarawa: Mengenang Pertempuran Heroik Rakyat Indonesia Melawan Sekutu!
Seperti dua anak SMA yang sedang adu kuat di lapangan, tapi masing-masing menyuruh adik kelasnya bertarung duluan Amerika mendukung Selatan Soviet (dan kemudian China) mendukung Utara.
Siapa sangka, semenanjung yang hanya seluas pulau Jawa itu menjadi panggung duel ideologi.
Komunisme versus kapitalisme.
Sosialisme versus demokrasi Dan lebih dari itu adu pengaruh.
BACA JUGA:Sejarah Monumen Kebulatan Tekad: Simbol Perlawanan Rakyat Ambarawa Menolak Penjajahan Kembali!
Semua bermula tanggal 25 Juni 1950 Korea Utara tiba-tiba menyerbu Selatan.
Tanpa banyak aba-aba Seoul langsung dikepung Dalam waktu singkat, Korea Selatan nyaris runtuh Dunia terkejut.
Amerika Serikat, melalui bendera PBB, turun tangan.
Bukan karena cinta mati pada Korea Selatan Tapi karena takut jika Korea Selatan jatuh, domino berikutnya bisa menyusul Jepang, Taiwan, bahkan mungkin Asia Tenggara.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
