Pemkot PGA

Wajib Tahu! 7 Cek Penting Sebelum Membeli Mobil Listrik di Indonesia!

Wajib Tahu! 7 Cek Penting Sebelum Membeli Mobil Listrik di Indonesia!

Wajib Tahu! 7 Cek Penting Sebelum Membeli Mobil Listrik di Indonesia!-net: foto-

elain itu, cek apakah mobil mendukung pengisian daya cepat (fast charging) atau hanya standard charging.

Semakin fleksibel mobil dalam menerima berbagai jenis charger, semakin mudah pengguna dalam menyesuaikan kebiasaan berkendara sehari-hari.

3. Waktu Pengisian Daya

BACA JUGA:Honda Astrea Grand: Ini Kelebihan dan Kekurangan Motor Bebek Tua yang Masih Digemari!

Setiap mobil listrik memiliki waktu pengisian yang berbeda. Ada yang butuh 30 menit dari 20% ke 80% melalui fast charging, ada pula yang memerlukan beberapa jam.

Calon pembeli harus mempertimbangkan apakah waktu pengisian tersebut cocok dengan rutinitas. Bila mobil digunakan intens setiap hari, memilih model yang memiliki opsi fast charging akan jauh lebih memudahkan.

4. Sistem Keamanan Baterai

Indonesia memiliki iklim tropis dengan curah hujan tinggi. Karena itu, keamanan baterai harus menjadi perhatian utama.

Pastikan mobil memiliki sertifikasi keamanan terhadap air, perlindungan suhu berlebih, hingga sistem manajemen baterai (Battery Management System/BMS) yang memadai.

Mobil dengan sistem pendingin baterai cair (liquid cooling) umumnya lebih stabil dibandingkan pendingin udara, terutama saat cuaca panas.

BACA JUGA:Kelebihan dan Kekurangan Avanza Veloz: Dari Mesin, Suspensi, hingga Fitur Modern!

5. Fitur Keselamatan dan Teknologi Pendukung

Mobil listrik modern biasanya dibekali fitur keselamatan lengkap, mulai dari ABS, ESC, airbag, hingga kamera 360 derajat.

Beberapa model juga menyertakan ADAS (Advanced Driver Assistance System) untuk membantu menjaga jarak, mempertahankan lajur, dan mengurangi risiko kecelakaan.

Calon pembeli sebaiknya mengecek paket fitur yang tersedia agar sebanding dengan harga yang ditawarkan. Jangan lupa memastikan bahwa sistem ADAS yang digunakan kompatibel dengan kondisi jalan di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait