Pemkot PGA

Sejarah Museum Geologi Bandung: Dari Masa Kolonial hingga Menjadi Pusat Edukasi Kebumian Indonesia!

Sejarah Museum Geologi Bandung: Dari Masa Kolonial hingga Menjadi Pusat Edukasi Kebumian Indonesia!

Sejarah Museum Geologi Bandung: Dari Masa Kolonial hingga Menjadi Pusat Edukasi Kebumian Indonesia!-net: foto-

PAGARALAMPOS.COM - Museum Geologi di Bandung merupakan salah satu pusat edukasi dan penelitian geologi paling penting di Indonesia.

Berdiri megah di Jalan Diponegoro, museum ini menjadi saksi perjalanan panjang ilmu kebumian di Tanah Air.

Koleksi yang tersimpan di dalamnya bukan hanya memuat rekaman sejarah geologi Indonesia, tetapi juga membawa pengunjung menyelami proses terbentuknya bumi, kehidupan purba, hingga dinamika gunung api di Nusantara.

Dengan nilai historis dan ilmiah yang tinggi, museum ini menjadi tujuan favorit pelajar, peneliti, hingga wisatawan umum yang ingin mengenal alam Indonesia lebih dalam.

BACA JUGA:Sejarah Museum Dirgantara Mandala: Jejak Panjang Perkembangan Kedirgantaraan Indonesia!

Museum Geologi diresmikan pada 16 Mei 1929 pada masa pemerintahan kolonial Belanda.

Saat itu, lembaga geologi dikenal dengan nama Geologisch Laboratorium yang berada di bawah Dienst van Mijnbouw, sebuah departemen pertambangan.

Pendirian museum ini tidak lepas dari meningkatnya kebutuhan pengumpulan data dan artefak geologi yang ditemukan selama berbagai penelitian di Hindia Belanda.

Dengan begitu, seluruh temuan mineral, fosil, hingga batuan dapat disimpan dan dipelajari secara sistematis.

Bangunan museum dibangun dengan arsitektur bergaya art deco yang sangat khas, mencerminkan identitas Kota Bandung pada masa itu.

Semasa pendudukan Jepang dan awal kemerdekaan Indonesia, kegiatan museum sempat terhenti.

Namun, setelah Indonesia merdeka, museum kembali diaktifkan di bawah pengelolaan Jawatan Pertambangan. Koleksi-koleksinya terus bertambah seiring intensifnya penelitian geologi di seluruh Nusantara.

BACA JUGA:Menelusuri Sejarah Museum Affandi: Jejak Sang Maestro di Yogyakarta!

Fosil-fosil hewan purba, batuan vulkanik, mineral langka, dan dokumen penelitian dikumpulkan untuk memperkaya wawasan tentang kekayaan geologi Indonesia.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait