Pemkot PGA

Mengungkap Sejarah Gunung Sanggar: Misteri dan Jejak Waktu di Pulau Sumbawa!

Mengungkap Sejarah Gunung Sanggar: Misteri dan Jejak Waktu di Pulau Sumbawa!

Mengungkap Sejarah Gunung Sanggar: Misteri dan Jejak Waktu di Pulau Sumbawa!-net: foto-

BACA JUGA:Gunung Tambora dan Tahun Tanpa Musim Panas, Ketika Indonesia Mengubah Dunia

Beberapa penduduk di wilayah Sanggar, Dompu, dan Bima percaya bahwa gunung ini adalah tempat tinggal para roh leluhur atau penjaga alam.

Bagi masyarakat adat Bima dan Dompu, gunung bukan sekadar bentang alam—melainkan juga simbol kekuatan dan spiritualitas.

Upacara tradisional, seperti persembahan hasil panen dan permohonan hujan, seringkali melibatkan doa yang ditujukan ke arah Gunung Sanggar, terutama sebelum musim tanam tiba.

Gunung Sanggar dan Letusan Tambora

BACA JUGA:Sukhoi dan Kutukan Gunung Salak, Sebuah Tragedi dalam Kabut

Salah satu bab penting dalam sejarah Gunung Sanggar adalah keterkaitannya dengan letusan Tambora pada tahun 1815.

Letusan tersebut merupakan salah satu yang paling dahsyat dalam sejarah umat manusia, dan dampaknya terasa hingga ke belahan dunia lain. Menariknya, Gunung Sanggar menjadi saksi bisu dari peristiwa itu.

Beberapa catatan arkeologis menunjukkan bahwa wilayah sekitar Gunung Sanggar juga terdampak oleh abu dan awan panas dari letusan Tambora.

Bahkan, sejumlah desa di lereng Sanggar sempat tertimbun a

BACA JUGA:Sejarah Gunung Tapak: Jejak Mistis dan Keindahan Alam yang Terlupakan

Hal ini memperkuat dugaan bahwa gunung ini dulunya juga memiliki aktivitas vulkanik sebelum menjadi tidak aktif.

Pendakian dan Eksplorasi Modern

Meskipun tidak sepopuler destinasi gunung lainnya di Indonesia, Gunung Sanggar mulai menarik perhatian para pendaki dan peneliti.

Jalur pendakian ke puncak Sanggar tidak mudah, karena medan yang masih liar dan minim fasilitas.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait