Pemkot PGA

Menelusuri Sejarah Bukit Shafa dan Marwah: Jejak Pengorbanan dan Keimanan yang Abadi!

Menelusuri Sejarah Bukit Shafa dan Marwah: Jejak Pengorbanan dan Keimanan yang Abadi!

Menelusuri Sejarah Bukit Shafa dan Marwah: Jejak Pengorbanan dan Keimanan yang Abadi!-net: foto-

PAGARALAMPOS.COM - Bukit Shafa dan Marwah adalah dua Bukit kecil yang terletak di dalam kompleks Masjidil Haram di kota Makkah, Arab Saudi.

Meskipun tampak sederhana secara fisik, kedua bukit ini menyimpan nilai sejarah dan spiritual yang sangat mendalam bagi umat Islam.

Keduanya menjadi bagian penting dari ibadah umrah dan haji, khususnya dalam ritual sa’i, yang menelusuri perjalanan antara Bukit Shafa dan Marwah sebanyak tujuh kali.

Sejarahnya bermula dari kisah perjuangan dan pengorbanan seorang ibu, Siti Hajar, dan anaknya, Nabi Ismail.

BACA JUGA:Menguak Fakta Bukit Batu Putri: Jejak Legenda dan Keindahan Alam yang Menawan!

Asal-Usul Sejarah: Kisah Siti Hajar dan Nabi Ismail

Sejarah Bukit Shafa dan Marwah berakar pada peristiwa yang terjadi ribuan tahun lalu.

Alkisah, Nabi Ibrahim AS mendapat perintah dari Allah untuk meninggalkan istri keduanya, Siti Hajar, bersama putra mereka yang masih bayi, Ismail, di lembah gersang yang kini dikenal sebagai Makkah.

Tempat tersebut kala itu tidak berpenghuni, tanpa tumbuhan, dan tanpa sumber air.

Siti Hajar, sebagai seorang ibu, merasakan kekhawatiran yang amat besar.

Ketika bekal air yang mereka miliki habis, dan Ismail mulai menangis karena kehausan, Siti Hajar berlari-lari antara dua bukit.

Shafa dan Marwah, sebanyak tujuh kali dengan penuh harap untuk menemukan sumber air atau pertolongan.

Perjalanan yang dilakukan Siti Hajar bukan sekadar gerak fisik, melainkan manifestasi keimanan dan keteguhan hati. Di tengah keputusasaan, Allah SWT menunjukkan kekuasaan-Nya.

Ketika Siti Hajar kembali ke sisi Ismail, ia melihat air memancar dari bawah kaki bayinya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait