Sejarah Villa Isola: Kemegahan Arsitektur Art Deco di Kota Bandung!

Sejarah Villa Isola: Kemegahan Arsitektur Art Deco di Kota Bandung!

Sejarah Villa Isola: Kemegahan Arsitektur Art Deco di Kota Bandung!-net: foto-

BACA JUGA:Sejarah Penemuan Homo floresiensis: Manusia Hobbit yang Mengubah Pandangan Kita Tentang Evolusi!

Tata letak yang mengikuti kontur tanah, sehingga bangunan tampak menyatu dengan lingkungan sekitar.

Teras dan balkon luas, yang memberikan pemandangan spektakuler ke arah Kota Bandung di selatan dan Gunung Tangkuban Perahu di utara.

Villa ini begitu istimewa hingga Berretty menambahkan tulisan dalam bahasa Latin di salah satu bagiannya: "M’Isolo E Vivo", yang berarti "Aku mengasingkan diri dan hidup."

Perubahan Fungsi Villa Isola

BACA JUGA:Menelusuri Sejarah Pulau Buaya: Jejak, Mitos, dan Perkembangan di Laut Nusantara!

Masa Pendudukan Jepang (1942-1945)

Setelah kematian Berretty, Villa Isola diambil alih oleh pemerintah Hindia Belanda. Namun, pada masa pendudukan Jepang (1942-1945), bangunan ini digunakan sebagai markas militer oleh tentara Jepang.

Masa Revolusi Kemerdekaan (1945-1949)

Setelah Indonesia memproklamirkan kemerdekaannya pada tahun 1945, Villa Isola sempat menjadi pusat pertempuran antara tentara Belanda dan pejuang Indonesia.

BACA JUGA:Sejarah Pulau Dana: Dari Kepercayaan Leluhur Hingga Isu Kedaulatan dan Potensi Ekowisata di Selatan Indonesia

Era Pascakemerdekaan: Dari Hotel Hingga Institusi Pendidikan

Setelah Belanda akhirnya mengakui kemerdekaan Indonesia pada 1949, Villa Isola mengalami beberapa perubahan fungsi:

Hotel Mewah (Hotel Isola)

Pada periode ini, Villa Isola menjadi salah satu tempat penginapan paling bergengsi di Bandung, sering dikunjungi oleh pejabat dan wisatawan asing.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: