Menelusuri Sejarah Makam Taj Mahal: Simbol Cinta Abadi dan Keajaiban Arsitektur Dunia!

PAGARALAMPOS.COM - Taj Mahal adalah salah satu monumen paling terkenal di dunia yang menjadi simbol cinta abadi.

Terletak di Agra, India, bangunan ini tidak hanya dikenal karena keindahan arsitekturnya, tetapi juga karena kisah mengharukan di balik pembangunannya.

Taj Mahal adalah makam yang dibangun oleh Kaisar Mughal Shah Jahan untuk mengenang istri tercintanya, Mumtaz Mahal.

Artikel ini akan membahas sejarah Taj Mahal, perkembangan arsitekturnya, serta keunikan yang menjadikannya salah satu keajaiban dunia.

BACA JUGA:Makam Sunan Kalijaga: Jejak Sejarah, Spiritualitas, dan Wisata Religi di Kadilangu!

Sejarah Pembangunan Taj Mahal

Taj Mahal tersebut dibangun atas perintah Kaisar Mughal, Shah Jahan, sebagai peringatan bagi istrinya, Mumtaz Mahal, yang wafat pada tahun 1631 saat melahirkan anak ke-14 mereka.

Mumtaz Mahal adalah istri favorit Shah Jahan dan dianggap sebagai cinta sejatinya.

Kesedihan mendalam yang dialami sang kaisar membuatnya bertekad membangun sebuah mausoleum yang mencerminkan keindahan dan keagungan cinta mereka.

Lebih dari 20.000 pekerja, termasuk arsitek, pemahat, kaligrafer, dan seniman dari berbagai wilayah, berpartisipasi dalam proyek megah ini.

BACA JUGA:Menelusuri Sejarah Patung Dewi Kwan Im di Bangka Belitung: Tanda Simbol Kasih Sayang dan Kedamaian!

Material seperti marmer putih diimpor dari Rajasthan, dan batu mulia dari berbagai belahan dunia digunakan untuk menghiasi bangunan ini.

Arsitektur dan Desain Taj Mahal

Taj Mahal merupakan mahakarya arsitektur Mughal yang menggabungkan berbagai unsur Persia Turki dan India. Beberapa ciri khas arsitekturnya antara lain:

Sumber: