Waspada! Inflasi Bisa Menguras Tabungan Anda, Ini Cara Bank Sentral Mengatasinya!

PAGARALAMPOS.COM - Inflasi adalah kenaikan harga barang dan jasa secara umum dalam suatu perekonomian dalam jangka waktu tertentu.

Inflasi dapat terjadi karena berbagai faktor, seperti meningkatnya permintaan, kenaikan biaya produksi, atau ekspansi moneter yang berlebihan.

Inflasi yang tidak terkendali dapat merugikan ekonomi, menyebabkan daya beli masyarakat menurun dan menghambat pertumbuhan ekonomi.

Peran Bank Sentral dalam Mengendalikan Inflasi

Bank sentral memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas harga melalui kebijakan moneter.

BACA JUGA:Self-Healing di 2025: Masih Bermanfaat atau Cuma Tren Sesaat?

Di Indonesia, Bank Indonesia (BI) bertugas mengendalikan inflasi agar tetap dalam target yang telah ditetapkan.

Target inflasi yang stabil akan menciptakan lingkungan ekonomi yang kondusif bagi pertumbuhan dan investasi.

Instrumen Kebijakan Moneter untuk Mengendalikan Inflasi

Bank sentral memiliki beberapa instrumen kebijakan moneter yang digunakan untuk mengendalikan inflasi, di antaranya:

Suku Bunga (Interest Rate Policy)

Bank sentral dapat menaikkan atau menurunkan suku bunga acuan untuk mengontrol jumlah uang beredar di masyarakat.

BACA JUGA:7 Destinasi Wisata yang Diprediksi Akan Viral di 2025 – Nomor 5 Bikin Melongo!

Jika inflasi tinggi, bank sentral akan menaikkan suku bunga agar masyarakat lebih cenderung menabung daripada membelanjakan uangnya.

Sumber: