Menyingkap Sejarah Alat Tenun: Inovasi Kuno yang Mengubah Dunia Tekstil

Jejak Sejarah Alat Tenun: Revolusi Kain yang Mengubah Peradaban-Foto: net -
PAGARALAMPOS.COM - Saat ini, perkembangan peradaban manusia semakin pesat. Berbagai inovasi teknologi dan mesin-mesin canggih terus bermunculan.
Namun, pernahkah Anda membayangkan bagaimana manusia zaman dahulu bertahan hidup sebelum pakaian tercipta?
Pada masa awal, manusia belum mengenal teknik memintal kapas atau menenun wol karena keterbatasan teknologi.
Studi menunjukkan bahwa Homo sapiens pertama kali memanfaatkan kulit binatang, seperti beruang, untuk melindungi diri dari cuaca dingin ekstrem.
Teknik menenun dan memintal baru berkembang pada era Paleolitikum Atas, sekitar 50.000 hingga 12.000 SM.
BACA JUGA:Sejarah Penemuan Seni Gua Tertua di Sangkulirang: Jejak Kreativitas Manusia Purba!
BACA JUGA:Sejarah Penemuan Artefak Prasejarah: Mengungkap Jejak Peradaban Kuno!
Saat itu, alat tenun yang digunakan masih sangat sederhana, hanya berupa balok atau batang yang disusun sebagai rangka untuk menopang benang dalam dua set paralel.
Seiring waktu, teknik ini menyebar luas, dari Mesir Kuno sekitar 4400 SM hingga ke berbagai wilayah seperti Tiongkok dan Kolombia.
Evolusi alat tenun pun terus berlanjut, dengan kemunculan alat tenun horizontal dan vertikal pada abad ke-7 di Asia, Afrika, dan Eropa.
Para sejarawan berpendapat bahwa transisi menuju masyarakat agraris memicu kesadaran akan kesopanan dan kebutuhan pakaian sebagai penutup tubuh.
Sebelum era ini, manusia hidup secara nomaden dalam kelompok kecil tanpa pakaian yang terstruktur.
BACA JUGA:Menelusuri Kisah Sejarah Penemuan Alat Serpih: Jejak Peradaban Manusia Purba!
BACA JUGA:Sejarah Situs Megalitik Tutari di Papua: Jejak Peradaban Kuno di Tanah Cenderawasih!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: