Rendang: Rahasia Lezat yang Wajib Ada di Meja Lebaran, Nomor 1 di Dunia!

Salah satu hal yang membuat rendang begitu istimewa adalah proses memasaknya yang panjang.

Daging sapi yang digunakan harus dimasak dengan santan kelapa dan berbagai rempah-rempah seperti serai, daun jeruk, lengkuas, cabai, dan bawang merah.

BACA JUGA:Sejarah Keunikan Rumah Adat Bugis: Makna Penting Filosofis Dibalik Rumah Adat!

Proses pemasakan yang lama, sekitar 4–6 jam, membuat daging menjadi empuk dan bumbu meresap sempurna.

Ada beberapa jenis rendang yang sering disajikan, seperti:

Rendang Kering – Dimana bumbu dan santannya dimasak hingga benar-benar meresap dan mengering, sehingga rendang bisa bertahan lama.

Rendang Basah (Kalio) – Memiliki tekstur lebih berkuah dan sering ditemukan di daerah Sumatera Barat.

BACA JUGA:Jejak Sejarah Daeng Maleini: Kisah Istri Putra Raja Indrapura di Mukomuko

Rasanya yang kaya akan rempah dengan perpaduan gurih, manis, dan pedas menjadikan rendang favorit banyak orang.

Selain menggunakan daging sapi, beberapa daerah juga mengadaptasi rendang dengan bahan lain seperti ayam, telur, jengkol, dan bahkan jamur.

Rendang dan Tradisi Lebaran

Saat Lebaran, rendang menjadi menu andalan di banyak rumah, terutama di wilayah Sumatera dan Jawa.

Rendang sering kali disajikan bersama ketupat atau lontong, serta lauk pendamping seperti opor ayam dan sambal goreng ati.

BACA JUGA:Sejarah dan Latar Belakang Dibangunnya Museum Tsunami di Aceh: Arsitektur, Ruang, dan Koleksi!

Hidangan ini melambangkan kehangatan keluarga dan semangat berbagi dalam perayaan Idulfitri.

Sumber: