Mengapa Rumah Panjang Suku Dayak Begitu Memikat? Temukan Jawabannya!

PAGARALAMPOS.COM - Suku Dayak adalah salah satu Suku asli yang mendiami kawasan Kalimantan, Indonesia.

Mereka memiliki budaya dan tradisi yang kaya, salah satunya yang paling menonjol adalah rumah adat mereka.

Rumah adat suku Dayak dikenal dengan nama "Rumah Panjang" atau dalam bahasa Dayak disebut "Umah".

Rumah panjang ini bukan hanya sekadar tempat tinggal, tetapi juga merupakan simbol dari kehidupan sosial, budaya, dan spiritual masyarakat Dayak.

Keunikan rumah adat ini terletak pada arsitektur, fungsi, serta filosofi yang terkandung di dalamnya.

BACA JUGA:Kenapa Suku Pubian Memegang Teguh Adat Istiadat Mereka? Temukan Jawabannya!

Arsitektur Rumah Panjang

Rumah adat suku Dayak umumnya terbuat dari bahan-bahan alami seperti kayu, bambu, dan daun rumbia.

Rumah ini memiliki bentuk yang panjang dan lebar, dengan struktur yang kokoh.

Panjang rumah adat Dayak bisa mencapai puluhan meter, bahkan ada yang lebih dari seratus meter, tergantung pada jumlah anggota keluarga yang tinggal di dalamnya.

Rumah panjang ini dibangun di atas tiang yang tinggi, dan lantainya biasanya dibuat dari papan kayu yang dirangkai dengan rapat.

Keunikan dari rumah panjang ini adalah bahwa rumah ini tidak dibangun dalam satu struktur tunggal, tetapi terdiri dari beberapa ruang yang saling terhubung dan digunakan oleh berbagai keluarga atau klan.

BACA JUGA:Siapa Sebenarnya Suku Pubian? Temukan Jawabannya di Sini!

Fungsi dan Kehidupan Sosial

Sumber: