Menguak Kehidupan Suku Yali: Pertanian Tradisional di Pegunungan Papua

Menguak Kehidupan Suku Yali: Pertanian Tradisional di Pegunungan Papua

Menguak Kehidupan Suku Yali: Pertanian Tradisional di Pegunungan Papua-Foto: net -

PAGARALAMPOS.COM - Berada di ketinggian pegunungan yang menjulang, suku ini memiliki hubungan erat dengan alam sebagai penopang kehidupan mereka.

Salah satu aspek penting dari kehidupan sehari-hari Suku Yali adalah praktik pertanian tradisional yang diwariskan secara turun-temurun.  

Meski menghadapi kondisi alam yang ekstrem, mereka berhasil membangun sistem pertanian yang berkelanjutan dan selaras dengan lingkungan sekitar.  

Berikut lima suku unik di Papua yang memperkaya keragaman budaya Indonesia:  

 1. Suku Dani  

Suku Dani mendiami Lembah Baliem di kawasan pegunungan tengah Papua.

BACA JUGA:Jejak Sejarah di Medan: 4 Bangunan Bersejarah yang Menceritakan Kisah Kota

BACA JUGA:Mengungkap 4 Bangunan Bersejarah di Pusat Kota Medan yang Wajib Dikunjungi

Mereka dikenal akan tradisi budaya yang kaya, termasuk ritual perang dan seni ukir khas.  

Pakaian tradisional masyarakat Dani mencakup koteka, yang digunakan pria, serta dipo, topi anyaman yang terbuat dari bulu burung.  

 2. Suku Asmat  

Suku Asmat tinggal di daerah pesisir Papua, terutama di wilayah Delta Sungai Asmat.

Mereka terkenal secara internasional melalui seni ukir kayu yang memiliki makna mendalam, mencerminkan mitologi dan kehidupan mereka.  

Seni ukir Asmat bahkan telah diakui sebagai warisan budaya dunia oleh UNESCO.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: