Mau Tahu Keindahan Alam dan Tradisi Suku Tengger!? Jangan Lewatkan!

Meskipun mayoritas anggota suku ini menganut agama Hindu, mereka memiliki ciri khas dalam pelaksanaan ritual agama.

Mereka memadukan ajaran Hindu dengan nilai-nilai adat dan kepercayaan leluhur mereka.

Salah satu upacara yang sangat terkenal adalah Yadnya Kasada, yaitu ritual persembahan kepada Sang Hyang Widi (Tuhan Yang Maha Esa) yang dilakukan setiap tahun di Pura Luhur Poten, yang terletak di kaki Gunung Bromo.

Upacara ini bertujuan untuk memohon berkah dan keselamatan, serta sebagai ungkapan syukur atas hasil bumi yang telah diberikan.

BACA JUGA:Obat Tradisional Suku Palembang: Rahasia Kesehatan yang Terlupakan?

3. Mata Pencaharian Tradisional

Mayoritas masyarakat Suku Tengger menggantungkan hidupnya pada sektor pertanian dan peternakan.

Mereka dikenal sebagai petani yang gigih dan ulet, terutama dalam bercocok tanam sayuran dan buah-buahan.

Selain itu, mereka juga memelihara ternak seperti sapi dan kambing.

Salah satu hasil pertanian yang terkenal adalah apel yang tumbuh subur di daerah Tengger, khususnya di kawasan Cemoro Lawang.

Produk pertanian ini menjadi salah satu komoditas unggulan yang dijual di pasar-pasar lokal maupun untuk wisatawan yang berkunjung ke kawasan Gunung Bromo.

BACA JUGA:Kenapa Suku Palembang Begitu Kaya Budaya? Temukan Jawabannya di Sini!

4. Bahasa Tengger

Suku Tengger memiliki bahasa daerah yang unik dan mirip dengan bahasa Jawa.

Bahasa Tengger, meskipun memiliki banyak kemiripan dengan bahasa Jawa, tetap memiliki ciri khas tersendiri.

Sumber: