Mengapa Suku Baduy Menjaga Kehidupan Tradisional Mereka? Temukan Jawabannya!

Masyarakat Baduy menganut kepercayaan yang dikenal dengan sebutan “Kejawen,” yang merupakan ajaran tradisional yang berakar pada agama animisme dan kepercayaan terhadap roh nenek moyang.

Meskipun sebagian dari mereka sudah memeluk agama Islam, mereka tetap mempraktikkan tradisi dan ritual leluhur mereka.

Di antara tradisi yang masih dipertahankan adalah upacara adat dan doa-doa untuk menjaga keseimbangan alam dan hubungan dengan roh-roh halus.

BACA JUGA:Kenapa Suku Palembang Begitu Kaya Budaya? Temukan Jawabannya di Sini!

Pakaian Tradisional yang Khas

Pakaian tradisional Suku Baduy sangat khas dan berbeda dengan pakaian orang luar.

Anggota Suku Baduy Dalam, misalnya, mengenakan pakaian serba putih, yang melambangkan kesucian dan kedamaian.

Mereka juga mengenakan ikat kepala dari kain putih dan pakaian yang sederhana.

Sebaliknya, anggota Suku Baduy Luar mengenakan pakaian hitam, yang menunjukkan perbedaan status mereka dengan Baduy Dalam.

BACA JUGA:Sudah Tahu Manfaat Obat Tradisional Suku Kerinci? Coba Temukan Jawabannya!

Pakaian ini bukan hanya sekadar simbol budaya, tetapi juga bagian dari filosofi hidup mereka yang sederhana.

Menjaga Alam dan Tradisi

Suku Baduy memiliki hubungan yang sangat kuat dengan alam.

Mereka hidup di tengah hutan dan memiliki aturan ketat terkait pelestarian lingkungan.

Mereka dilarang untuk menebang pohon sembarangan dan harus menjaga keseimbangan alam.

Sumber: