Apakah Kulit Ayam Bisa Menyebabkan Penyakit?! Temukan Bahayanya!

Meskipun kaya akan nutrisi seperti vitamin A, zat besi, dan protein, jeroan ayam juga memiliki potensi risiko kesehatan.

Jeroan ayam cenderung mengandung kadar kolesterol yang sangat tinggi, yang jika dikonsumsi berlebihan dapat menyebabkan peningkatan kadar kolesterol dalam darah.

Kolesterol tinggi dapat memicu terjadinya penyakit jantung dan stroke.

Oleh karena itu, konsumsi jeroan ayam sebaiknya dibatasi, terutama bagi mereka yang memiliki masalah dengan kolesterol tinggi atau penyakit jantung.

BACA JUGA:Makanan untuk Menurunkan Kadar Gula Darah Tinggi, Pilihan Tepat untuk Kesehatan

3. Daging Ayam yang Tidak Matang Sempurna

Daging ayam yang tidak dimasak dengan baik dapat mengandung bakteri berbahaya, seperti Salmonella atau Campylobacter, yang dapat menyebabkan keracunan makanan.

Bakteri ini dapat menyebabkan gejala seperti mual, muntah, diare, dan demam.

Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa ayam dimasak dengan sempurna hingga suhu internalnya mencapai 75°C (165°F) untuk membunuh bakteri berbahaya.

Mengonsumsi ayam setengah matang atau mentah sangat berisiko, terutama bagi anak-anak, orang tua, dan mereka yang memiliki sistem kekebalan tubuh lemah.

BACA JUGA:Tomat Ceri, Si Kecil yang Penuh Manfaat untuk Kesehatanmu!

4. Daging Ayam yang Sudah Terkena Penyimpanan yang Tidak Tepat

Daging ayam yang telah disimpan dalam kondisi tidak higienis atau telah melewati batas waktu penyimpanan yang disarankan dapat mengandung bakteri yang berkembang biak.

Penyimpanan yang salah dapat menyebabkan daging ayam terkontaminasi dengan bakteri Listeria atau E. coli, yang berisiko menyebabkan infeksi serius.

Daging ayam yang sudah terkontaminasi bisa berisiko menyebabkan keracunan makanan jika tidak dimasak dengan benar.

Pastikan untuk selalu memeriksa tanggal kedaluwarsa ayam, menyimpannya dalam suhu dingin, dan memasaknya dengan benar agar aman untuk dikonsumsi.

Sumber: