Pangeran Antasari: Pemimpin yang Memimpin Seluruh Suku Sepanjang Sungai Barito! Kenapa Ia Begitu Dicintai Raky
Pangeran Antasari: Pemimpin yang Memimpin Seluruh Suku Sepanjang Sungai Barito! Kenapa Ia Begitu Dicintai Rakyat?--
PAGARALAMPOS.COM - Pangeran Antasari adalah salah satu tokoh penting dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia, khususnya dalam perlawanan terhadap penjajahan Belanda di wilayah Kalimantan Selatan.
Lahir di Banjarmasin pada tahun 1797, ia dikenal sebagai pemimpin besar yang memimpin Perang Banjar, sebuah perjuangan panjang melawan penjajahan Belanda yang berlangsung selama hampir dua dekade.
Dalam pertempuran ini, Pangeran Antasari tidak hanya menjadi simbol perlawanan bagi rakyat Banjar, tetapi juga seorang pemimpin yang mempersatukan seluruh suku di sepanjang Sungai Barito untuk melawan penjajah.
BACA JUGA:Jejak Sejarah Islam di Pagar Alam: Dari Puyang Awak Hingga Masjid Perdipe
Perjalanan Awal Pangeran Antasari
Sebagai keturunan dari keluarga bangsawan Banjar, Pangeran Antasari memiliki kedudukan yang dihormati di masyarakat.
Sebelum memimpin perlawanan, beliau merupakan seorang pangeran di Kesultanan Banjar.
Namun, setelah Belanda berusaha menguasai wilayah Kalimantan Selatan dan menghancurkan kedudukan Sultan Banjar, Pangeran Antasari merasa perlu untuk melawan penjajahan yang semakin meresahkan.
Pada tahun 1859, setelah berbagai upaya diplomatik gagal, Pangeran Antasari memutuskan untuk mengangkat senjata.
Ia menjadi pemimpin utama dalam perlawanan bersenjata yang dikenal dengan nama Perang Banjar.
Beliau dengan sigap mengorganisir rakyat Banjar dari berbagai kalangan, baik dari suku Banjar, Dayak, maupun suku lainnya yang tinggal di sepanjang Sungai Barito, untuk bersatu dalam perlawanan melawan Belanda.
BACA JUGA:Analisis Arkeologis Penemuan Kota Kuno Maya di Hutan Meksiko: Mengungkap Sejarah yang Tersembunyi
Pemimpin Perang Banjar
Pangeran Antasari tidak hanya mengandalkan kekuatan fisik, tetapi juga strategi yang cerdas dalam menghadapi Belanda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: