Angklung: Dari Warisan Budaya Indonesia ke Panggung Dunia

Angklung: Dari Warisan Budaya Indonesia ke Panggung Dunia-Foto: net -
PAGARALAMPOS.COM - Angklung adalah alat musik tradisional Indonesia yang terbuat dari bambu dan memiliki sejarah panjang dalam budaya Nusantara.
Alat musik ini terdiri dari tabung bambu yang digantung dalam sebuah bingkai, dan menghasilkan suara yang indah saat digoyangkan.
Selain berfungsi sebagai bagian dari upacara adat dan pertunjukan seni, angklung juga memiliki peran penting dalam pendidikan budaya di Indonesia, khususnya di Jawa Barat, yang dikenal sebagai pusat keberadaannya.
Asal-usul angklung dipercaya berasal dari daerah Parahyangan, sekitar Bandung, sejak zaman kerajaan Sunda.
BACA JUGA:Siap Menyusuri Sejarah di Kota Lama Semarang? Jangan Lewatkan Pesonanya!
BACA JUGA:Penasaran dengan Sejarah Candi Sambu? Temukan Jawabannya di Sini!
Pada awalnya, angklung digunakan dalam kegiatan keagamaan dan adat masyarakat setempat.
Seiring berjalannya waktu, angklung menyebar ke berbagai wilayah di Indonesia dan bahkan ke luar negeri.
Proses pelestarian angklung dilakukan oleh masyarakat dan pemerintah, termasuk melalui pengakuan angklung sebagai Warisan Budaya Takbenda oleh UNESCO pada tahun 2010.
BACA JUGA:Mengenal 5 Senjata Tradisional Suku Jambi yang Memiliki Nilai Sejarah dan Makna Mendalam
Pada abad ke-20, angklung mulai dikenal di luar negeri melalui diplomasi budaya dan pertunjukan seni.
Pengaruh media sosial juga membantu memperkenalkan angklung kepada generasi muda, baik di dalam negeri maupun secara internasional.
Selain itu, inovasi pada angklung, seperti penggabungan dengan alat musik lain atau penciptaan versi modern, memungkinkan alat musik ini tetap relevan di era globalisasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: