Bekali Petugas PPK dan PPS Keterampilan Penghitungan Suara

PAGARALAM, PAGARALAMPOS.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pagar Alam melaksanakan simulasi pemungutan, penghitungan, serta rekapitulasi perolehan suara untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Walikota dan Wakil Walikota Pagar Alam tahun 2024. simulasi ini berlangsung di halaman Kantor KPU Kota Pagar Alam, Senin (11/11).

Simulasi ini bertujuan untuk memastikan kesiapan pelaksanaan pemilu di Kota Pagar Alam, sekaligus memberikan gambaran yang jelas kepada para petugas lapangan terkait proses pemungutan dan penghitungan suara yang akurat dan transparan. 

Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Pj Walikota Pagar Alam, Kapolres Pagar Alam, perwakilan dari Kejaksaan, Bawaslu Pagar Alam, Kesbangpol Linmas, Satpol PP, dan perwakilan dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pagar Alam.

Ketua KPU Pagaralam Ibrahim Putra mengatakan, kegiatan simulasi ini diikuti oleh seluruh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) se-Kota Pagar Alam.

BACA JUGA:Cegah Kecurangan Pemilukada, KPU Pagar Alam Gelar Pelatihan Khusus Bagi Saksi

Melalui simulasi ini, para petugas diberikan pelatihan teknis dan tata cara dalam setiap tahap pemungutan hingga rekapitulasi suara, termasuk penanganan situasi yang mungkin terjadi di lapangan.

Pj Walikota Pagar Alam dalam sambutannya menyampaikan apresiasi terhadap KPU atas upaya maksimal untuk memastikan pemilu berjalan lancar dan aman.

Foto : Ketua KPU Pagar Alam membuka simulasi penghitungan suara.--Pagaralampos.com

Ia menegaskan bahwa kegiatan seperti ini penting untuk meningkatkan kesiapan petugas pemilu dalam menghadapi proses yang akan dilaksanakan pada tahun 2024.

BACA JUGA:Raih Apresiasi KPU Sumsel, Pagar Alam Penginputan Dokumen Keuangan Tertinggi Kedua

“Simulasi ini sangat penting dalam menjamin pelaksanaan pemilu yang tertib, aman, dan transparan bagi masyarakat Pagar Alam,” ujar Nelson Firdaus.

Kehadiran perwakilan dari berbagai institusi seperti Kepolisian, Kejaksaan, dan Bawaslu juga menunjukkan komitmen bersama untuk mengawal jalannya pemilu secara netral dan profesional.

Simulasi ini diharapkan dapat mengoptimalkan pemahaman petugas pemilu mengenai alur pemungutan suara.

Serta meningkatkan koordinasi antarlembaga dalam menjaga keamanan dan kepercayaan masyarakat terhadap proses pemilu di Kota Pagar Alam. 

Sumber: