Suku Amungme dan Isu Terasingkan: Fakta atau Mitos?

Suku Amungme dan Isu Terasingkan: Fakta atau Mitos?

Suku Amungme dan Isu Terasingkan: Fakta atau Mitos?-Foto: net-

PAGARALAMPOS.COM - Suku Amungme adalah komunitas yang mayoritas tinggal di daerah dataran tinggi Provinsi Papua, yang dikenal dengan kekayaan sumber daya alamnya, termasuk deposit bijih emas. 

Kekayaan ini menarik perhatian banyak pihak yang ingin mengambil keuntungan, sehingga mengakibatkan suku Amungme semakin terasing dari tanah kelahiran mereka. 

Nama "Amungme" berasal dari kata "amung," yang berarti utama, dan "mee," yang berarti manusia. Sebagian besar anggota suku ini berada di Kabupaten Mimika dan Puncak Jaya. 

Secara historis, suku Amungme diyakini berasal dari Lembah Baliem.

BACA JUGA:Sejarah Nama Gunung Semeru: Menggali Tradisi dan Kepercayaan

BACA JUGA:Banyak Yang Gak Tau Sejarah dan Peran Jembatan Barito dalam Pembangunan Infrastruktur Kalimantan

Dalam tradisi mereka, terdapat dua istilah yang digunakan, yaitu "kurima" dan "hitigima," yang merujuk pada lokasi di mana nenek moyang suku ini berkumpul dan mendirikan rumah dari alang-alang. Kehidupan sehari-hari mereka bergantung pada bertani dan berburu. 

Suku Amungme meyakini bahwa mereka adalah makhluk pertama yang diciptakan di bumi, dan terdapat tiga versi mengenai asal-usul mereka. 

Versi pertama menyebutkan bahwa mereka muncul dari tanah dan keluar dari gua sambil membawa biji-bijian untuk ditanam.

Versi kedua menyatakan bahwa mereka berasal dari nenek moyang yang tinggal di bawah kekuasaan Menaga Nemungki, yang melarang mereka melihat dunia luar.

BACA JUGA:Mengungkap Sejarah Kapal Jung: Penguasa Lautan Indonesia pada Abad Ke-14

BACA JUGA:Menguak Sejarah Jembatan Tayan: Pintu Gerbang Konektivitas Kalimantan

Versi ketiga menceritakan tentang seorang wanita yang memberikan tongkat kepada putrinya untuk membuka gua, sehingga suku Amungme bisa keluar. 

Suku Amungme dan Hubungannya dengan Dunia Luar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: