Drama Korea Castaway Diva, 15 Tahun Terdampar di Pulau Terpencil

Drama Korea Castaway Diva, 15 Tahun Terdampar di Pulau Terpencil

Drama Korea Castaway Diva, 15 Tahun Terdampar di Pulau Terpencil-net-net

Hal ini karena orang tuanya ternyata terlibat bentrok dengan gangster. Akibat cekcok tersebut, lawan ayahnya yang namanya Paul lantas memburu Bonnie.

Mengetahui hal itu, remaja perempuan ini jelas merasa kebingungan, khawatir, dan takut. Apalagi ia tidak bisa datang ke ibunya karena memiliki hubungan yang tidak cukup baik. Ibunya sendiri bernama Kinanti.

BACA JUGA:Sinopsis Film Horor Abigail, Penuh Plot Twist Balerina dan Vampir

Menyelipkan Karya Puisi Umbu

Dengan sinopsis tadi, film ini juga menghadirkan karya puisi dari mendiang sastrawan Umbu. Karya puisi tersebut tampak jelas dalam dialog pemain-pemainnya.

Salah satunya ialah puisi dengan judul Ibunda Tercinta. Dengan adanya puisi tersebut, film ini jadi terasa semakin menyentuh hati. Bukan tanpa alasan kenapa sang sutradara menyajikan karya puisi tersebut di film Bonnie.

Selain untuk mempertegas karakter perempuan yang ada di dalam film, karya puisi ini juga bisa menunjukkan bahwa ada jasa perempuan dibalik kesusahan orang hebat.

Pihak Umbu juga memberikan apresiasi yang baik terhadap film ini. Hal ini karena sama saja telah mengenalkan sastra Indonesia ke khalayak luas.

BACA JUGA:Film Ipar Adalah Maut Mimpi Buruk Akibat Ulah Adik Sendiri

Pemain Film

Sebagai pemain utama, Livi berusaha semaksimal mungkin untuk bisa membawakan karakternya dengan baik. Adapun salah satu usahanya yakni dengan berlatih beladiri. Ia melakukan latihan tersebut selama 3 bulan.

Livi melakukannya tak asal-asalan karena berdampingan langsung dengan pelatih khusus. Setelah syuting pun, ia tetap melakukan latihan tersebut.

Di film Bonnie ini, Livi Ciananta beradu akting dengan sejumlah pemain lainnya. Sebut saja Nadila Erneste, Aryo Wahab, Reza Hilman, Max Metino, Macho Hungan, dan masih banyak lainnya.

Dengan dukungan pemain tersebut dan memiliki alur kisah menegangkan, Ical Labarani selaku produser eksekutif berharap film ini bisa membangkitkan tontonan aksi di Indonesia.

Karena hal itu, film laga ini harapannya bisa mendapatkan sambutan positif dari publik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: