Drama Blood Free, Konspirasi di Balik Temuan Daging Buatan

Drama Blood Free, Konspirasi di Balik Temuan Daging Buatan

Drama Blood Free, Konspirasi di Balik Temuan Daging Buatan-net-net

BACA JUGA:Film Horor Pemandi Jenazah, Terjebak Teror dari Profesi Mendiang Ibu

Kehidupan Ani maupun perempuan lain yang ada di Pulau Rote seketika berubah saat ada kejadian tak terduga.

Kejadian tersebut ialah saat ada salah satu perempuan yang mengalami menstruasi dan dinilai tidak murni sebagaimana tradisi adat setempat.

Karena hal itu, perempuan-perempuan diasingkan ke tempat terpencil. Masyarakat sekitar juga menganggapnya sebagai kutukan.

Selama di pengasingan, Ani maupun perempuan lainnya begitu heran dengan tradisi adat maupun keyakinan setempat.

Di sisi lain, perempuan-perempuan ini juga memiliki kekuatan dan solidaritas tinggi untuk melakukan perlawanan.

BACA JUGA:Sinopsis Drakor The 8 Show, Survival Game Mematikan Berhadiah Miliaran

Orpa, Ibu Tunggal yang Menafkahi 3 Anak

Melalui film Women From Rote Island ini juga terdapat kisah Orpa yang jadi ibu tunggal karena kehilangan suaminya.

Ia pun mendapatkan pandangan miring dari masyarakat setempat karena menyandang status tersebut. Di sisi lain, ia juga harus berjuang keras agar bisa menafkahi sekaligus merawat 3 anaknya.

Mirisnya, ia sering jadi korban tindakan kekerasan, tak terkecuali kekerasan seksual.

Martha, Anak Orpa

Semakin memilukan karena film Women From Rote Island ini juga memperlihatkan perspektif dari Martha. Ia adalah anak Orpa yang juga jadi korban kekerasan seksual.

Martha jadi TKI ilegal yang dipulangkan dari Sabah, Malaysia. Akan tetapi, ia pulang dengan tidak membawa hasil kerja padahal sudah 2 tahun di sana.

Ia justru depresi berat karena jadi korban pemerkosaan saat bekerja di perkebunan kelapa sawit. Bejatnya lagi, ia juga mendapatkan perlakuan kekerasan seksual di kampung halamannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: