Film Koridor, Kisah Romansa Prisia Nasution dan Iedil Putra
Film Koridor, Kisah Romansa Prisia Nasution dan Iedil Putra-net-net
BACA JUGA:Drakor Because I Want No Loss, Shin Min Ah dan Kim Young Dae Jadi Pasutri Palsu
Kedatangan Gilang di rumah sakit menghadapkan dia pada pemandangan Anya yang kehilangan banyak darah.
Sehingga situasi tersebut memerlukan operasi mendesak. Ternyata kondisi kritis Anya membuka luka-luka masa lalu dan memperkuat keterlibatan mereka dalam situasi darurat ini.
“Koridor” tidak hanya mengungkap hubungan rumah tangga yang renggang, tetapi juga menjelajahi aspek emosional dan psikologis dalam menghadapi krisis.
BACA JUGA:Film Lafran yang Biopik Pahlawan Nasional yang Diperankan Dimas Anggara
Pertemuan yang Merubah Segalanya
Meskipun demikian, Gilang tetap teguh dan memberikan izin untuk operasi istrinya. Gilang menghadapi situasi yang penuh kekhawatiran saat menunggu Anya di rumah sakit.
Sinopsis film Koridor berlanjut ketika Gilang bertemu Siska di koridor rumah sakit, seorang wanita yang tengah menunggu suaminya. Siska menunggui Rusli yang juga mengalami kecelakaan.
Keduanya saling berbagi kisah sulit mereka masing-masing di tengah kondisi kritis pasangan mereka. Pertemuan di koridor ini menjadi titik awal untuk menjelajahi hubungan dan emosi yang rumit, menambah dimensi dramatis di dalam film.
Dalam keadaan sulit ini, para karakter saling mendukung dan terhubung melalui koridor rumah sakit yang menjadi saksi bagi perjalanan emosional mereka.
BACA JUGA:Sinopsis Drakor A Killer Paradox, Mahasiswa Jadi Pembunuh Berdarah Dingin
Mulai Timbul Rasa Cinta
Rusli terbaring dalam keadaan koma, memaksa Siska untuk menantikan kesembuhannya. Tanpa disadari, kondisi ini menjadi pemicu peristiwa mengejutkan.
Awalnya, Gilang dan Siska adalah dua orang asing di koridor rumah sakit, meskipun keduanya menghadapi situasi yang serupa.
Mereka menjalani hari-hari di rumah sakit, saling mendukung dan merawat pasangan masing-masing.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: