Sinopsis Film Budi Pekerti, Nelangsa Guru BK yang di Rundung

Sinopsis Film Budi Pekerti, Nelangsa Guru BK yang di Rundung

Sinopsis Film Budi Pekerti, Nelangsa Guru BK yang di Rundung-net-net

Baca juga berita:

Sinopsis Series A+, Diadaptasi dari Novel Wattpad Populer

PAGARALAMPOS.COM- Film tentang kehidupan anak-anak sekolah memang cukup menyenangkan untuk kita tonton. Sayangnya, industri hiburan tanah air cenderung jarang mengangkat konflik tersebut.

Namun, di pertengahan tahun 2023 lalu muncul film bertajuk “A+”. Sebuah project web series besutan Falcon Pictures yang siap mengobati kerinduan penggemar terhadap film anak sekolahan.

Sinopsis film A+ mengangkat kisah tentang konflik di sebuah sekolah elit yang cukup misterius. Film web series ini menunjukkan hal-hal ganjil yang terjadi di sekolah, hingga kerap menimbulkan korban jiwa.

Keunikan alur cerita film Indonesia ini membuat penayangan film A+ begitu penonton nantikan. Film A+ sendiri sebenarnya sudah bisa kamu tonton sejak Kamis, 25 Mei 2023 lalu.

BACA JUGA:Sinopsis Blade, Film Aksi Wesley Snipes dan Ryan Reynolds

Melalui layanan streaming Prime Video, A+ akan hadir dalam 6 episode penayangan. Setiap episodenya memiliki durasi 45 menit saja.

Meski saat ini A+ sudah tamat, tetapi masih banyak penggemar film yang belum menontonnya secara langsung.

Nah, jika Anda termasuk di dalamnya dan ingin mengetahui gambaran film ini, langsung saja kita ulas sinopsis A+ dan daftar para pemainnya.

Sinopsis film A+ menceritakan tentang SMA Bina Indonesia yang menjadi sekolah favorit bagi banyak orang. SMA ini sangat populer berkat prestasi yang setiap tahun mereka raih.

BACA JUGA:Film Gampang Cuan, Uang Bukan Segalanya Tetapi Segalanya Butuh Uang

Mengingat SMA Bina Indonesia selalu mendapat peringkat pertama pada ranking UN. Selain itu, lulusan Bina Indonesia juga tak pernah kesulitan untuk masuk ke perguruan tinggi.

Namun di balik prestasi tersebut, banyak hal ganjil yang sudah menjadi rahasia umum bagi siswa maupun orang tua. Pasalnya, SMA favorit tersebut menetapkan peraturan yang kurang masuk akal.

Bagaimana tidak, semua murid mendapat tuntutan untuk mengejar peringkat 3 teratas dalam setiap penyelenggaraan try out.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: