Apa yang Membuat Suku Akit Menjadi Penduduk Asli Pulau Rupat di Provinsi Riau? Begini Penjelasannya!

PAGARALAMPOS.COM - Indonesia dikenal dengan keragaman budayanya yang meliputi berbagai suku yang tersebar di seluruh nusantara. 

Salah satu wilayah yang memiliki keberagaman suku yang signifikan adalah Pulau Sumatra. 

Di tengah keragaman tersebut, terdapat suku unik yang patut mendapatkan perhatian lebih, yaitu Suku Akit. 

Suku ini mendiami Pulau Rupat di Provinsi Riau dan memiliki sejarah serta tradisi yang menarik untuk dipelajari.

BACA JUGA:Jejak Kuno: Menelusuri Hubungan Tersembunyi antara Suku Tomuna dan Afrika

Asal usul Suku Akit berkaitan erat dengan Suku Laut, yang merupakan bagian dari kelompok masyarakat yang memiliki campuran genetika dari berbagai ras. 

Menurut informasi dari dinsos.riau.go.id, sejarah Suku Akit berawal dari kelompok masyarakat yang berasal dari Siak Sri Indrapura, bagian dari kerajaan Melayu Riau. 

Mereka pindah ke Pulau Rupat setelah melakukan perjalanan yang panjang. 

Awalnya, mereka diterima oleh Datuk Empang Kelapahan dengan syarat tertentu, namun karena tidak sepakat, mereka memilih untuk pindah ke Pulau Tujuh.

BACA JUGA:Menggali Asal Usul: Kaitan Misterius antara Suku Tomuna dan Benua Afrika

Kehidupan sehari-hari Suku Akit sangat bergantung pada alam sekitar mereka. Mereka mengandalkan berbagai aktivitas seperti berburu, melaut, dan beternak untuk memenuhi kebutuhan hidup. 

Selain itu, mereka juga memproduksi kerajinan tangan, seperti tikar dari daun rumbia, sebagai bagian dari industri rumahan mereka. 

Aktivitas utama mereka di sektor laut melibatkan pekerjaan sebagai nelayan yang menggunakan kapal motor atau sampan. 

Di bidang pertanian, mereka menanam padi dengan hasil panen yang sebagian besar dikonsumsi untuk kebutuhan sendiri.

Sumber: