Jejak Leluhur di Goa Tewet: Mengungkap Rahasia Tersembunyi di Kalimantan

PAGARALAMPOS.COM - Di sudut Kalimantan terdapat sebuah gua kuno yang menyimpan kisah masa lalu yang misterius.

Meskipun saat ini gua ini jarang dikunjungi, dulunya gua ini pernah menjadi tempat tinggal manusia.

Salah satu tempat yang menarik perhatian adalah Goa Tewet, dinamai sesuai dengan penemunya, Pak Tewet.

Di dalam gua ini terdapat lukisan batu yang diperkirakan berusia sekitar 40.000 tahun.

Lukisan-lukisan ini menunjukkan bahwa Kalimantan mungkin merupakan salah satu tempat awal bagi pelukis-pelukis purba.

Goa Tewet terletak di kawasan Karst Gunung Gelgazi, dalam wilayah Karst Sankrilan Mankabayar, Provinsi Kalimantan Timur, Kabupaten Kutai Timur, Kecamatan Bengaron, Desa Tepian Langsat.

Untuk mencapai lokasi ini, perjalanan dari Kota Samarinda memerlukan waktu sekitar dua hari dengan kendaraan darat dan perahu.

Perjalanan dimulai dengan berkendara sekitar 8 jam sejauh 250 km dari Samarinda menuju Humble Batu.

Selanjutnya, Anda harus melanjutkan perjalanan dengan perahu 'Ketinting' menyusuri sungai Bengaron dan Jere selama kurang lebih 3 jam hingga tiba di base camp Tewet di Tepi Tewet.

Dari tepian Sungai Jelle, Anda harus mendaki lereng karst dengan kemiringan antara 30 hingga 90 derajat untuk mencapai pintu masuk Goa Tewet.

Ketinggian pendakian menuju pintu masuk gua sekitar 20 meter, dan penggunaan peralatan keselamatan sangat dianjurkan.

Proses memasuki gua memerlukan tali dan langkah-langkah pengamanan karena harus melewati tebing vertikal.

Setelah melewati tantangan ini, Anda akan disambut oleh keindahan lukisan-lukisan purba di dalam gua tersebut.

 

Sumber: