Mengungkap Sejarah Situs Kumitir dan 7 Fakta Menarik tentang Jejak Sejarah Kerajaan Majapahit
Mengungkap Sejarah Situs Kumitir dan 7 Fakta Menarik tentang Jejak Sejarah Kerajaan Majapahit-Foto: net-
5. Bukti Fisik dari Istana
Ekskavasi menemukan pecahan genting dan keramik dari Dinasti Yuan serta struktur bangunan dengan luas sekitar 800 meter persegi. Bangunan ini didukung oleh bata merah dan batu andesit, yang diduga merupakan lantai dari istana Bhre Wengker.
6. Penemuan Kerangka Manusia
Pada 3 Maret 2021, tim BPCB Jawa Timur menemukan tiga kerangka manusia di situs Kumitir. Salah satu kerangka adalah perempuan berusia sekitar 20-30 tahun dengan tinggi antara 141-153 sentimeter, ditemukan dalam posisi tengkurap.
7. Dimensi Situs Kumitir
Situs Kumitir mencakup area sekitar 6 hektar dengan panjang 318 meter dan lebar 197 meter, berorientasi dari barat ke timur.
Situs ini merupakan lokasi purbakala yang penting untuk penelitian lebih lanjut.
Penemuan ini memberikan wawasan berharga tentang sejarah Kerajaan Majapahit dan memperkuat pentingnya situs ini dalam studi arkeologi.
Nyata atau Hanya Hewan Mitologi? Inilah 6 Sejarah tentang Naga yang ada di Dunia
PAGARALAMPOS.COM — Sejarah atau cerita tentang hewan Naga telah memikat kita dalam budaya yang tersebar di seluruh dunia. Namun, benarkah Naga pernah ada atau hanyalah makhluk mitologi semata?
Dari Mana Asalnya Mitos Hewan Naga?
Makhluk naga yang menghembuskan api muncul dalam mitologi dan cerita rakyat di seluruh dunia, selama berabad-abad dan ribuan tahun.
Sayangnya, banyak dari kisah-kisah ini tampaknya berkembang secara independen satu sama lain.
BACA JUGA:Miliki Sejarah dan Keunikan Budaya, Ini Peran Suku Sikumbang Sebagai Hulubalang Nagari Dalam Menjaga Tradisi
Lalu dari mana mitos-mitos tersebut berasal? Dan mengapa begitu banyak peradaban berbeda yang membentuk kisah naga mereka sendiri?
Beberapa orang berspekulasi bahwa nenek moyang kita mungkin mencoba memahami penemuan fosil, seperti tulang dinosaurus prasejarah atau kerangka paus purba.
Yang lain menduga bahwa budaya-budaya ini mendasarkan mitos mereka pada makhluk yang sudah mereka kenal – seperti komodo di Asia atau Buaya Nil yang berukuran besar di Mesir.
Namun, pada akhirnya, kita tidak bisa benar-benar mengetahui bagaimana dan mengapa legenda naga berperan penting dalam mitologi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: