Menelusuri Sejarah dan Arsitektur Masjid Agung Al-Ukhuwwah yang Mengagumkan di Bandung

Menelusuri Sejarah dan Arsitektur Masjid Agung Al-Ukhuwwah yang Mengagumkan di Bandung

Masjid Agung Al-Ukhuwwah yang Mengagumkan di Bandung-Kolase by Pagaralampos.com-net

BACA JUGA:Eksplorasi Sejarah Suku Musi Banyuasin, Mengenal Keberagaman Budaya di Sumatera Selatan

Sebelumnya, masjid ini dikenal sebagai Masjid Raya Balai Kota Al-Ukhuwah.

Arsitektur Masjid Al-Ukhuwah

Masjid Agung Al-Ukhuwah terletak di Jalan Wastukencana dan merupakan salah satu masjid besar di Bandung. 

Arsitektur masjid ini dirancang oleh Ir. H. Keulman Mas Eman, lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB). 

BACA JUGA:Batu Ajaib dari Langit? Mengupas Kisah Penemuan Meteorit Maryborough yang Menggemparkan!

Salah satu keunikan dari desain masjid ini adalah tidak adanya penyangga di tengah bangunan, yang membuat pandangan jemaah tidak terhalang saat mendengarkan ceramah. 

Masjid ini memiliki konstruksi yang bergantung pada besi-besi yang ada di langit-langit. 

Lantai masjid terbuat dari kayu parkit jati, yang memberikan rasa hangat saat musim hujan dan kesejukan saat cuaca panas. 

Dinding tempat khotbah dilapisi marmer dengan ukiran di atasnya, sementara dua dinding ke arah kiblat berwarna hijau dan dihiasi kaligrafi.

BACA JUGA:Wisata Religi Hits di Sulawesi, Mengunjungi Masjid Terapung Amirul Mukminin di Pantai Losari

Masjid Agung Al-Ukhuwah dapat menampung hingga 3.500 orang dan berdiri di atas tanah seluas 4.000 meter persegi. 

Keputusan arsitektur yang inovatif ini tidak hanya memberikan kenyamanan bagi jemaah, tetapi juga menunjukkan kecerdasan dan kreativitas dalam perancangan.

Mengingat Sejarah dan Peran Sosial

Sejarah Masjid Al-Ukhuwah membawa kita ke masa lalu yang menarik, dari tempat berkumpulnya komunitas Freemason hingga menjadi salah satu masjid terbesar di Bandung. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: