Tersohor Tangguhnya Pasukan Genghis Khan, Begini Strategi Perangnya

Tersohor Tangguhnya Pasukan Genghis Khan, Begini Strategi Perangnya

Foto : Genghis Khan-Tersohor Tangguhnya Pasukan Genghis Khan, Begini Strategi Perangnya-National geographic

BACA JUGA:Inilah Kehebatan Pasukan Jawa, Yang Bikin Mongol takluk, Simak ceritanya!

Formasi pertempuran Mongol tidak sepenuhnya jelas, namun diperkirakan menyerupai formasi awal Yurche (Chin).

Yang terdiri dari lima barisan dengan dua barisan menggunakan baju zirah besi dan tiga barisan lainnya menggunakan baju zirah kulit.

Komandan senior akan mengarahkan manuver dari posisi aman, memberikan perintah melalui sinyal bendera dan terompet, atau lampu dan api di malam hari.

Jika serangan awal berhasil, maka pasukan penyerbu akan diperintahkan untuk menyerang.

Jika pasukan ringan terpaksa mundur, mereka akan terus menembakkan panah ke belakang sambil mundur, dan pasukan lain akan mengambil tempat mereka untuk melanjutkan serangan.

BACA JUGA: Pasukan Mongol Terkuat Di Asia Dikalahkan Majapahit, Inilah 5 Fakta nya!

Pada tahun 1211, Genghis Khan berhasil mengalahkan pasukan dari Kekaisaran Chin yang kuat dengan menggunakan kombinasi serangan panah dan serangan langsung.

Panah-panah Mongol berhasil mengacaukan kavaleri Chin, menyebabkan mereka mundur ke infanteri mereka sendiri dan mengalami kekalahan besar.

Taktik serupa juga digunakan dalam serangan terhadap Dinasti Goryeo (kini Korea Selatan) pada tahun 1231.

Pasukan Mongol turun dari kuda mereka dan membentuk formasi besar sebelum menyerang pasukan Goryeo dengan badai panah yang intens.

BACA JUGA:Kecerdikan Raden Wijaya, Kemenangan Licik Terhadap Pasukan Mongol di Tanah Jawa

Catatan dalam Sejarah Goryeo menggambarkan bagaimana pasukan Mongol menggunakan strategi ini untuk menyerbu dan mengalahkan Goryeo.

Melalui kegeniusan Genghis Khan, badai panah menjadi lebih dari sekadar senjata; itu adalah manifestasi dari kekuatan dan kecerdasan strategi perang Mongol.

Kekuatan dan ketangkasan ini, yang terjalin dalam setiap serangan, mengabadikan Mongol sebagai salah satu kekuatan militer terbesar dalam sejarah. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: