Sinopsis Jumper, Saat Hayden Christensen Miliki Kekuatan Super

Sinopsis Jumper, Saat Hayden Christensen Miliki Kekuatan Super

Sinopsis Jumper, Saat Hayden Christensen Miliki Kekuatan Super-net-net

PAGARALAMPOS.COM - Film Jumper akan mengisahkan keseruan tentang seorang pria yang memiliki kemampuan teleportasi. Jumper merupakan Film dengan genre ilmiah atau sciene fiction.

Film ini rilis pertama kali pada tahun 2008 lalu. Jumper adalah film garapan dari sutradara kondang Doug Liman.

Cerita didalam film ini diangkat dari judul yang sama karya Steven Gould. Film ini memiliki durasi tonton selama 88 menit, tentunya menjadi pilihan pas untuk hiburan keluarga.

BACA JUGA:Trending di Netflix! Berikut Sinopsis Anime Ultraman Season 2

Sinopsis Film Jumper

Film ini mengisahkan tentang seorang pria yang memiliki kemampuan super yakni teleportasi. Pemuda tersebut ialah David Rice.

David tinggal bersama dengan ayahnya setelah ibunya meninggalkannya. Kala itu David baru menginjak usia lima tahun.

Naasnya hubungan David dengan ayahnya tidak begitu baik. David memiliki seorang teman bernama Millie Harris dan ia pun juga menyukainya.

BACA JUGA:Tembus Pasar Eropa, Raih Kontrak $100 Juta Untuk Amunisi 155mm dan 40mm

Di sekolahnya David sering mendapatkan perlakuan yang kurang baik dari pengganggu bernama Mark Kobold. Ketika David ingin memberi bola salju yang berisikan Menara Eiffel untuk Millie, Mark kemudian melemparnya.

David kemudian mengambil bola salju tersebut ke sungai yang membeku. Tetapi, es yang David injak justru pecah dan membuatnya terjatuh ke bawah es tersebut. Mengejutkannya, David tiba-tiba berada di perpustakaan.

Film Jumper mengisahkan perjalanan David setelah mendapatkan kemampuan tersebut. Selama delapan tahun sejak David duduk di bangku sekolah menengah ia sadar bahwa memiliki kemampuan teleportasi.

Berkat kemampuannya itu, ia bisa berpindah ke mana saja dan kapan saja. Kemampuan teleportasi ini, David dapatkan secara kebetulan.

Menguntungkannya, ia mendapat kekuatan itu disaat waktu yang tepat. David kemudian mengasah kemampuannya itu agar bisa mengendalikannya. Akhirnya ia bisa terbebas dari para pengganggu sekolah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: