Rantis SerbuJerman Dilengkapi Teknologi INS, Begini Penampakannya

Rantis SerbuJerman Dilengkapi Teknologi INS, Begini Penampakannya

PAGARALAMPOS.COM - Setelah diluncurkan pada April 2023, Light Air Assault Vehicle Caracal 4×4 hasil kemitraan Rheinmetall dengan Mercedes-Benz dan ACS Armored Car Systems, mendapatkan kontrak pengadaan jumbo dari pemerintah Jerman dan Belanda, yakni dengan total pesanan mencapai 3.000 unit.

Terkait dengan kontrak akuisisi tersebut, ada kabar bahwa Caracal 4×4 juga akan dibekali dengan perangkat Inertial Navigation System (INS) produksi Excail (bagian dari Exail Technologies).

Dalam siaran pers yang diterima Indomiliter.com (17/6/2024), Exail akan memasok 1004 unit sistem navigasi inersia atau Inertial Navigation System (INS) untuk Caracal 4×4 pesanan Angkatan Darat Jerman.

Jenis INS untuk Caracal 4×4 adalah Advans Ursa yang diintegrasikan ke dalam kendaraan Caracal 4×4.

BACA JUGA:Rantis Bushmaster Tiba di Republik Afrika Tengah, Hibah Australia Untuk Misi Perdamaian TNI

Dibangun berdasarkan teknologi Exail Fiber-Optic Gyroscope (FOG), Advans Ursa adalah INS kompak dan hemat biaya yang dirancang untuk navigasi taktis.

Solusi ini memberikan data navigasi yang tepat dan andal di lingkungan yang menantang, memungkinkan Caracal 4×4 untuk bernavigasi secara akurat.

Bahkan dalam kondisi yang sepenuhnya tidak terdapat Global Navigation Satellite Systems (GNSS) dengan tanpa batasan waktu atau jarak.

Adopsi INS Advans Ursa didukung dengan biaya akuisisi yang sangat rendah, menjadikan Advans Ursa sangat cocok untuk semua armada kendaraan taktis.

BACA JUGA:Sebegini Lengkapnya Alat Pengamanan WWF ke 10 di Bali, TNI Kerahkan Alutsista Rantis Lapis Baja Hingga KRI

Sebagai perangkat plug-and-play yang tidak memerlukan perawatan berkala, perangkat ini memungkinkan pertukaran atau pemasangan cepat di lapangan.

Untuk mendukung beragam tugas Caracal, termasuk operasi pasukan khusus, misi logistik, dan dukungan untuk formasi pasukan lintas udara.

INS adalah sistem navigasi yang digunakan untuk menentukan posisi, orientasi, dan kecepatan suatu objek (seperti pesawat, kapal, atau kendaraan) secara mandiri, tanpa memerlukan referensi eksternal.

INS menggunakan sensor inersia seperti akselerometer dan giroskop untuk mengukur perubahan dalam posisi dan orientasi dari titik awal yang diketahui.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: