Tentara Israel Tewas dalam Pertempuran di Gaza Selatan

Tentara Israel Tewas dalam Pertempuran di Gaza Selatan

Foto : Militer Israel-Tentara Israel Tewas dalam Pertempuran di Gaza Selatan-Detik.com

PAGARALAMPOS.COM  - Tentara Israel mengonfirmasi empat tentaranya tewas dalam pertempuran di Jalur Gaza selatan.

Kematian tentara Israel diumumkan saat perang dengan Hamas di Jalur Gaza berlanjut selama lebih dari delapan bulan.

Seperti diberitakan AFP pada Selasa (11/6/2024), Tentara Israel mengatakan dalam pernyataannya pada Senin (06/10 waktu setempat) bahwa seorang tentara “tewas dalam pertempuran di Jalur Gaza selatan.”

Tidak ada informasi lebih lanjut mengenai penyebab kematian tentara Israel tersebut.

BACA JUGA:Genosida Berlanjut di Palestina, Israel Dituduh Gunakan Senjata Mengerikan ke Warga Gaza

Namun, TV lokal Israel KAN melaporkan bahwa seorang tentara Tel Aviv tewas dalam ledakan yang mengguncang gedung-gedung di kota Rafah di Jalur Gaza selatan.

Pada Senin malam (6 Oktober), sayap bersenjata Hamas, Brigade Ezzedine al-Qassam, mengumumkan bahwa para pejuangnya telah "meletakkan ranjau".

Di dalam gedung di area kamp pengungsi Shabra di wilayah Rafah.

"Mujahidin Qassam berhasil meledakkan sebuah rumah jebakan di mana pasukan Zionis bersembunyi...dan anggota tentara (Israel) terbunuh dan terluka," kata Brigade Ezzedine al-Qassam dalam sebuah pernyataan.

BACA JUGA:Rencana Gila Netanyahu, Perintahkan Militer Israel Habisi Hizbullah, Ratakan Lebanon

Outlet media lokal The Times of Israel mengatakan dalam laporan terpisah bahwa sekitar tujuh tentara Israel terluka dalam ledakan tersebut, lima di antaranya serius.

Kematian tersebut menambah jumlah tentara Israel yang tewas menjadi 298 sejak serangan darat di Gaza dimulai pada 27 Oktober.

Pasukan Israel telah terlibat dalam pertempuran sengit dengan kelompok Hamas di jalan-jalan Rafah sejak operasi darat kontroversial dimulai pada 7 Mei.

Banyak negara, termasuk Amerika Serikat, sekutu dekat Tel Aviv, menentang operasi darat di Rafah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: