ICC Segera Tangkap Netanyahu, Begini Warrning PM Isrsel Itu

ICC Segera Tangkap Netanyahu, Begini Warrning PM Isrsel Itu

Foto : Perdana Mentri Israel Benyamin Netanyahu.-ICC Segera Tangkap Netanyahu, Begini Warrning PM Isrsel Itu-CNBC Indonesia

PAGARALAMPOS.CKM - Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu merespons langkah Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) yang mengajukan surat perintah penangkapan terhadap dirinya, Senin. Ia menolak rencana penangkapannya itu dengan rasa muak.

Menurutnya, ICC telah melakukan langkah yang ceroboh. Apalagi, ujarnya, ICC telah menyamakan dirinya dan militer Israel (IDF) dan Hamas, yang disebutnya monster.

"Saya dengan muak menolak perbandingan jaksa penuntut di Den Haag antara Israel yang demokratis dan pembunuh massal Hamas," kata Netanyahu dalam sebuah pernyataan, mengacu pada kota di Belanda tempat pengadilan tersebut bermarkas, dikutip dari AFP, Selasa (21/5/2024).

"Dengan keberanian apa Anda berani membandingkan 'monster' Hamas dengan tentara IDF (tentara Israel), tentara paling bermoral di dunia?," jelasnya.

BACA JUGA:Diancam Netanyahu, Iran Unjuk Gigi Luncurkan Rudal Balistik Dari Eks Kapal Kontainer Sipil

"Ini seperti menciptakan kesetaraan moral setelah 11 September antara Presiden (George W) Bush dan Osama bin Laden, atau selama Perang Dunia II antara FDR (Franklin D Roosevelt) dan Hitler," tambahnya lagi.

Netanyahu menuding bahwa ada hubungan antara rencana penangkapan ICC terhadapnya dengan protes selama berminggu-minggu di kampus-kampus Amerika Serikat (AS) soal perang Israel di Gaza. Ia menuturkan aksi ini adalah bentuk sikap anti semit baru.

"Seperti inilah bentuk anti-Semitisme yang baru, ia telah berpindah dari kampus-kampus di Barat ke pengadilan di Den Haag," tunjuknya.

"Dia (Jaksa Khan) dengan kejam menuangkan bensin ke dalam api antisemitisme. Melalui keputusan yang menghasut ini, Khan mengambil tempatnya di antara kelompok anti semitisme terbesar di zaman modern," klaim Netanyahu.

BACA JUGA:Jalur Gaza Sudah Dipenuhi Tentara Israel

Lebih lanjut, Netanyahu pun berjanji akan tetap tetap melanjutkan perangnya di Gaza. Meski, tekanan internasional terhadapnya semakin menguat untuk menghentikan perang.

"Saya berjanji bahwa tidak ada tekanan dan keputusan di forum internasional mana pun yang akan menghalangi kita untuk menyerang mereka yang berusaha menghancurkan kita," katanya.

Sebelumnya ICC resmi mengajukan surat perintah penangkapan terhadap Netanyahu dengan tuntutan melakukan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan. Jaksa Karim Khan mengatakan tak hanya Netanyahu, Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant juga akan masuk daftar buruan.

Keduanya melakukan tindakan yang menyebabkan "kelaparan". Mereka juga melakukan pembunuhan yang disengaja", dan "pemusnahan".

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: