Menggali Warisan Sejarah, Mengungkap Peran Arya Wiraraja dalam Lamajang Tigang Juru

PAGARALAMPOS.COM - Kemenangan yang diraih atas Kerajaan Kadiri membawa Raden Wijaya memimpin Kerajaan Majapahit. Dalam perebutan kekuasaan, dia dibantu oleh Adipati Madura, Arya Wiraraja.

Keberhasilan mereka dalam menghadapi pasukan Mongol dan Kerajaan Kadiri memunculkan kesepakatan pembagian kerajaan.

Dalam Kidung Harsa Wijaya, disebutkan kesepakatan antara Raden Wijaya dan Arya Wiraraja untuk membagi pulau Jawa menjadi dua.

Arya Wiraraja mempersiapkan berdirinya Kerajaan Lamajang Tigang Juru di Lumajang, sebelah timur Majapahit, sementara Raden Wijaya memimpin di barat.

BACA JUGA:Silsilah Keluarga Mahabharata, Mengungkap Asal Usul Pandawa dan Kurawa

BACA JUGA:Batu Ajaib dari Langit? Mengupas Kisah Penemuan Meteorit Maryborough yang Menggemparkan!

Arya Wiraraja, dikenal sebagai tokoh spiritual dan ahli politik, memilih Lamajang sebagai ibu kota Kerajaan Lamajang Tigang Juru.

Wilayah yang kaya akan hasil bumi ini dipilih dengan pertimbangan strategis baik fisik maupun spiritual.

Keberadaan Arya Wiraraja di Lumajang menciptakan legenda yang melingkupi daerah tersebut. Kabupaten Lumajang, kaya dengan hasil bumi, memiliki desa-desa yang nama-namanya diambil dari pohon atau buah-buahan.

Desa-desa seperti Senduro, Pajarakan, dan Kunir, menyiratkan kesejahteraan alam yang melimpah.

BACA JUGA:Berkedok Demi Kesejahteraan Rakyat! Inilah Ritual Menyimpang Raja Kertanegara

BACA JUGA:Peninggalan Bersejarah Candi Arjuna yang diyakini Miliki Segelintir Kisah Menarik!

Di utara Lumajang, Kecamatan Randu Agung dan Klakah, menampilkan peninggalan-peninggalan purbakala era Majapahit.

Di Desa Ranu Pakis, terdapat dusun Nangkaan, diduga dinamai dari buah nangka, dan Ranu Lemongan, yang dikelilingi oleh peninggalan purbakala.

Sumber: