Tragedi Kecelakaan di Tanjung Sakti, Evakuasi Korban Hanyut yang Mengguncang Hati

PAGARALAMPOS.COM - Sebuah tragedi memilukan melanda kawasan Tanjung Sakti, Provinsi Sumsel, saat seorang pasangan suami-istri, Armin (51) dan Desmi alias Gadis (51), menjadi korban kecelakaan lalu lintas yang mengguncang hati banyak orang.

Kejadian tragis ini terjadi pada Sabtu (4/5/2025) sore, ketika mereka berdua dalam perjalanan menuju Kota Pagaralam, Sumsel, mengendarai sepeda motor.

Hujan lebat dan petir menyertai perjalanan mereka di kawasan Benuang Desa Sindang Panjang, Kecamatan Tanjung Sakti.

Tiba-tiba, kendaraan mereka terjatuh. Armin, suami dalam pasangan tersebut, tergeletak di pinggir jalan, sedangkan istrinya, Desmi, terpental ke aliran Sungai Manna dan dilaporkan hanyut.

BACA JUGA:AMSI Sumsel 2024-2028: Bos MattaNews dan SumselUpdate.com Terpilih Sebagai Ketua dan Sekretaris

Warga segera memberikan pertolongan. Armin dievakuasi ke rumah warga terdekat untuk mendapatkan pertolongan pertama, namun upaya untuk menyelamatkan Desmi terasa lebih sulit.

Sungai Manna yang deras menghalangi upaya warga untuk menjangkaunya, dan ketika Desmi ditemukan, dia sudah dalam keadaan tidak bernyawa, terjebak di antara batu-batu di aliran sungai.

Rasa duka menyelimuti warga Desa Sindang Panjang, terutama keluarga dan kerabat korban.

Namun, semangat gotong royong dan kepedulian tidak pudar. Warga terus memantau kondisi jenazah, siap memberikan bantuan kepada tim evakuasi dari Basarnas.

BACA JUGA:Film Wanalathi Petualangan 7 Sahabat di Hutan Misterius, Berikut Sinopsisnya

"Alhamdulillah sudah ditemukan, lokasinya depan SMP Benuang. Tapi kami belum evakuasi, masih menunggu tim Basarnas," ujar Riko (45), salah seorang warga Desa Sindang Panjang.

Dia juga menambahkan bahwa kondisi arus sungai yang deras menjadi tantangan besar, namun semangat untuk membantu tetap membara.

Kronologi kejadian ini menyoroti pentingnya keselamatan dalam berkendara, terutama dalam kondisi cuaca buruk.

Kecelakaan yang terjadi begitu cepat dapat mengubah kehidupan seseorang secara tragis.

Sumber: